Network
KABAR PRIANGAN - Olahan gabus pucung merupakan ikan yang dimasak dengan bumbu pucung atau kluwek walaupun warnanya terlihat hitam namun rasanya begitu gurih dan nikmat, ditambah dengan tekstur dari ikan gabus yang lembut.
Sudah sangat jarang ditemui rumah makan yang menjual kuliner legend di Bekasi, kini hanya tinggal beberapa yang memang khusus menjual gabus pucung saja bisa ditemukan di daerah ini.
Kabar-Priangan.com telah merangkum tiga rumah makan gabus pucung yang terkenal di Bekasi, bahkan tidak pernah sepi pengunjung apalagi di hari libur.
1. Warung Gabus Teh Enur
Rumah makan berkonsep bakul nasi ini berdiri sejak 10 tahun yang lalu tepatnya Tahun 2013, Warung gabus teh Enur memiliki 4 menu andalan yaitu pucung gabus, sop iga sapi, pucung belut, dan bakakak ayam disamping tambahan menu lainnya yang tak kalah menggugah selera.
Warung gabus Teh Enur terletak di Kampung Pasir Tangkil Desa muktijaya Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi, terletak di antara pohon bambu yang rindang dan didepannya terhampar pemandangan sawah.
Ditambah angin sepoi sepoi membuat pengunjung seakan diajak wisata kuliner sambil healing, sejuk dan memanjakan mata dengan hamparan hijau yang tidak membosankan, ditambah dengan menu nya yang lezat benar benar dijamin betah.
Pemilik warung gabus yaitu Teh Enur mengatakan bahwa setiap weekend pesanan pucung gabus nya bisa menembus 5 kilo perhari, untuk sop iga sapi nya bisa menembus 30 kg.
Sempat terpuruk karena pandemi namun warung gabus ini bisa bertahan bahkan beberapa komunitas gowes terlihat menandai warung makannya dengan banner kecil yang menandakan basecamp goweser.
2. Warung Jati Mak Ale
Warung Jati Mak Ale memiliki keunikan tersendiri, rumah makan yang terletak di Kampung Sawah Desa Cikarageman Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi ini benar benar sederhana, tapi memiliki menu yang kaya dan otentik.
Sejak awal kedatangan, kita akan dihidangkan dengan pemandangan yang begitu apa adanya, rumah makan terbuat dari kayu dan bilik sederhana ini tidak banyak berubah sejak didirikan 8 Tahun yang lalu.
Awalnya Warung Jati Mak Ale hanya menyediakan karedok sebagai menu utamanya, namun seiring berjalannya waktu atas permintaan pelanggan maka menu rumah makan pun bertambah dengan adanya gabus pucung dan sop iga sapi.
Pada weekend Warung Jati Mak Ale bisa menjual 5 kg gabus pucung dan 1.5 kwintal sop iga sapi, yang unik dan menjadi ciri khas yang tidak dihilangkan adalah warung ini menyiapkan seluruh bumbu masakannya ditumbuk, diulek manual menjadikan rasa masakannya lain daripada yang lain.
Baca Juga: Heboh Gadis di Bawah Umur asal Garut Dihamili oleh Jin
Pelanggan yang datang pun berasal dari berbagai kalangan, bahkan legenda pelawak Indonesia yaitu Bang Mastur yang merupakan adik dari komedian Mandra pernah datang ke sini untuk mencicipi gabus pucung yang biasanya menjadi menu andalan di hari Sabtu dan Minggu.
"Kalo gabus pucung biasanya kita adain hari Sabtu ama Minggu, soalnya kita datengin langsung dari yang mancing, tergantung dia bawanya, ikannya dateng masih idup, masih fresh banget dari rawa terus kita olah," ujar Madam Cus selaku pengelola yang tak lain adalah adik kandung dari Mak Ale yang merupakan pemilik rumah makan tersebut.
3. Rumah Makan Bu RT
Rumah Makan Bu RT mengusung tema prasmanan, pelanggan bisa memilih lauk yang akan disantap sesuai dengan keinginannya, menu wajib yang menjadi andalan yaitu gabus pucung, sop iga, sop dengkul, pecak mujair.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Bekasi yang Murah Meriah dan Bagus untuk Foto, Ajak Keluarga ke Sini!
Yang menjadi ciri khas dari yaitu sambal gandaria yang sangat menggugah selera, sensasi pedas ditambah wangi dan sedikit asam dari gandaria yang jarang sekali dimiliki oleh rumah makan lainnya, segar, wangi dan gurih.
Selamat berwisata kuliner.***
