KABAR PRIANGAN - Anggota tubuh manusia sering memberikan sinyal berupa keluhan-keluhan tertentu, misalnya sering alami kesemutan pada bagian anggota tubuh tertentu. Memang tidak semua kesemutan memberikan sinyal tubuh sedang alami panyakit, tetapi beberapa kasus seringnya alami kesemutan ternyata mengidap beberapa penyakit serius.
Kesemutan dalam dunia medis dikenal nama parestesia merupakan keadaan bagian anggota tubuh tertentu yang mengalami keluhan dengan rasa kebas. Keadaan ini dialami oleh siapa saja dengan memberikan efek kepada penderita dengan ototnya menjadi lemah dan kaku. Kategori kesemutan terbagi menjadi 2 yaitu kronis dan sementara, penyebabnya cukup beragam mulai dari misalnya kondisi duduk dalam posisi lama (tidak perlu dikhawatirkan).
Penderita kesemutan perlu mewaspadai jika kondisi tubuh sering mengalami kesemutan (kronis) dengan keluhan disertai gelaja lainnya. Hal ini mencerminkan kondisi tubuh ada kelainan, karena dikhawatirkan mengidap penyakit tertentu. Inilah kemungkinan 8 penyakit yang diidap, apa saja 8 penyakit itu? Bagaimana penyebab gejala kesemutan? Simak informasinya!
Kondisi Tubuh Ketika Mengalami Kesemutan
Keadaan tubuh yang mengalami kesemutan dikategorikan apabila adanya syaraf, sehingga anggota tubuh tertentu merasakan kondisi abnormal berupa tertusuk jarum dan kaku. Penyebab keadaan ini adalah ketika kondisi tertentu, misalnya terlalu menyilangkan kaki atau tangan dalam jangka waktu lama. Keadaan ini terbilang normal, solusi agar kesemutan hilang kamu dapat menghilakan tegangan pada bagian yang merasakan keluhan.
Keadaan tubuh ketika mengalami kesemutan dengan kondisi berat ditandai dengan rasa gatal, pengecilan otot, serta timbulnya rasa sakit. Selain itu terdapat beberapa penyakit yang timbul adanya kesemuatan, berikut penjelasannya
8 Penyakit yang Dikhawatirkan Diidap oleh Penderita Kesemutan
1. Urat Terjepit
Kondisi pertama adanya keluhan kesemutan dapat ditandai mengidap kelainan pada syaraf, hal ini dapat disebabkan oleh kondisi tubuh mengalami cedera atau terdapat radang sendi. Perlu diketahui kelainan ini dapat ditandai dengan adanya kesemuatan, terutama dibagian kaki, tangan, punggung hingga leher.
Keluhan rasa kesemutan penderita urat terjepit disertai dengan rasa nyeri. Hal ini tentu akan menganggu aktivitas, karena bagian tubuh merasakan ketidaknyamanan.