KABAR PRIANGAN - Penghormatan Morrissey untuk mendiang Sinéad O'Connor sedikit berbeda dengan kebanyakan orang karena ia mengecam orang-orang yang memuji Sinead ketika sudah 'terlambat'.
Mantan vokalis The Smiths ini membagikan sebuah pesan panjang dan penuh kemarahan di situs webnya (morrisseycentral.com) saat mengetahui pelantun “Nothing Compares 2 U” ini meninggal secara mendadak pada usia 56 tahun.
Ucapan belasungkawa dan pujian secara alami datang dari semua orang, mulai dari Presiden Irlandia hingga Russell Crowe dan para penggemar di seluruh dunia, terutama di Irlandia di mana pengaruhnya sangat terasa.
Baca Juga: Kumpulan Contoh Teks Pidato Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang Singkat Namun Penuh Semangat
Dan Morrissey membidik hal ini, menggambarkannya sebagai 'ketenaran yang kejam menyembur untuk Sinead hari ini, dengan julukan-julukan bodoh seperti 'ikon' dan 'legenda'.
Dengan keras Pria bernama lengkap Steven Patrick Morrissey ini berkata, "Anda memujinya sekarang HANYA karena sudah terlambat. Anda tidak memiliki keberanian untuk mendukungnya ketika dia masih hidup dan dia mencari Anda."
Morrissey mengolok-olok semua orang mulai dari media hingga industri hingga 'selebriti 15 menit', dengan mengatakan bahwa biasanya media akan menyebut Sinead menyedihkan, gendut, mengejutkan, gila... tapi tidak hari ini!
Para CEO musik yang dulu memasang senyum menawan saat mereka menolak (Sinead) untuk menjadi bintang tamu di acara mereka kini mengantri untuk menyebutnya sebagai "ikon feminis", begitu pula para selebritis 15 menit serta para goblin dari neraka dan label rekaman... sedang sibuk berkicau di Twitter untuk mengutarakan komentar mereka...padahal ANDA lah yang membujuk Sinead untuk menyerah...karena ia menolak untuk diberi label, dan ia direndahkan, sebagaimana segelintir orang yang menggerakan dunia ini selalu direndahkan.