Dikutip dari Kabar-Tasikmalaya.com, dalam lomba tersebut, setiap peserta harus menutup matanya dengan kain. Setelah itu, panitia melepas satu ekor bebek di arena berukuran 3 x 4 meter.
Arena untuk menangkap bebek ini pun bukan di tempat sembarangan, tapi di tengah sawah yang kering dan sudah dipanen.
Agar bebek tak kabur, maka arena ditutup dengan jaring. Sementara agar peserta tak terluka, maka arena diberi alas jerami.
Dalam satu kali putaran, ada tiga peserta lomba yang masuk arena untuk menangkap bebek. Para peserta, setelah diberi aba-aba, langsung memburu bebek.
Para peserta harus benar-benar menajamkan pendengaran karena petunjuk mereka untuk menangkap bebek hanya bersumber dari suara bebek.
Sementara, suara teriak penonton lebih keras mengalahkan suara bebek, sehingga banyak peserta yang kelimpungan.
Baca Juga: Aksi JKT48 Bareng Erigo Bikin Melongo, Raup Rp5 Miliar Kurang dari 10 Menit di Shopee Live
Panitia hanya memberi waktu lima menit saja bagi peserta untuk mengikuti lomba menangkap bebek ini.