Viral Angin Kencang dari Baling-baling Helikopter di Cijulang Pangandaran Rusak 13 Warung, Warga Histeris

5 November 2023, 15:30 WIB
Belasan warung di sekitar Lapangan Sepak Bola Taruna, Desa/Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran rusak akibat hembusan angin helikopter.*/Tangkapan layar medsos/Istimewa /

KABAR PRIANGAN - Viral di media sosial belasan warung di Kabupaten Pangandaran Jawa Barat rusak akibat embusan baling-baling helikopter. Dalam akun Facebook Anis Fuadah pada Minggu 5 November 2023, memperlihatkan video berdurasi 20 detik berlokasi di Lapangan Sepak Bola Taruna, Desa/Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran.

Kejadian berlangsung Sabtu 4 November 2023. Hingga berita ini disusun, video tersebut telah disukai sebanyak 104 akun dengan 16 kali dibagikan. Video memperlihatkan satu unit helikopter saat hendak mendarat atau belum menyentuh rumput. Namun saking besarnya putaran baling-baling membuat angin kencang di sekitarnya dan merusak 13 warung milik warga. Histerisnya warga saat melihat kejadian tersebut terdengar jelas dalam video.

Sementara itu, pantauan Kabar Priangan di lapangan, kondisi warung yang tersapu angin akibat kencangnya putaran baling-baling helikopter tersebut sudah dibereskan. Namun sejumlah pemilik warung terlihat masih ada yang membereskan bekas dagangannya yang masih tersisa.

Baca Juga: Segera Daftar! Ikuti Gethsion Laga Vol 2, Turnamen Futsal antar PKBM dan SKB se-Priangan Timur

Salah seorang pemilik warung di Lapangan Taruna, Emi (45), mengatakan, mendaratnya salah satu helikopter itu tidak ada pemberitahuan sebelumnya. "Enggak tahu saya tiba-tiba dengar suara seperti pesawat, ketika  dilihat ternyata helikopter hendak mendarat di lapangan ini," kata Emi, Minggu 5 November 2023.

Menurut Emi, saat helikopter tersebut hendak turun, para pemilik warung sudah menjauh karena angin yang dihasilkan sangat besar. "Ketika helikopter itu mau turun semua pemilik warung sudah menjauh, eh beneran saung warung semua runtuh," ucapnya.

Emi mengatakan belum mengetahui helikopter yang hendak turun tersebut milik siapa. "Enggak tahu helikopter milik siapa," kata Emi.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Pemandian Air Panas di Tasikmalaya, Cocok untuk Liburan Keluarga Sambil Nikmati Pemandangan Alam

Helicopter Belt Milik Penerbad

Sementara itu, Komandan Unit Intel Kodim 0625 Pangandaran, Letda Inf Eka Zaenal Arifin mengatakan, helikopter yang hendak melakukan percobaan mendarat di Cijulang itu milik Penerbad berjenis Helicopter Belt.

"Ya itu uji coba pendaratan, tapi karena angin yang dihasilkan baling-baling heli terlalu besar sehingga membuat saung warung runtuh. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," kata dia.

 

Warung yang Rusak Sudah Didata

Dihubungi terpisah, Kepala Desa Cijulang, Yayan Mulyana mengatakan warung yang rusak akibat percobaan pendaratan helikopter tersebut ada sebanyak 13 warung. "Kami sudah melakukan pendataan kepada para pedagang di Lapangan Taruna Cijulang sebanyak 13 warung yang terdampak embusan baling-baling helikopter," ucap Yana.***



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler