Kordinator WIME Jawa Barat, Dian Anggraeni menjelaskan, selain silaturahmi kedatangan pihaknya bersama para perempuan di lokasi pertambangan mangan Setiawaras ini guna membuka pandangan pemerintah, khsusunya DPRD Kabupaten Tasikmalaya, akan dampak pertambangan. Dimana baik sedang berjalan maupun pascapertambangan menimbulkan persoalan, khususnya bagi para perempuan.
"Kami konsisten mendampingi kaum perempuan yang terkena dampak pertambangan. Kita jelaskan semuanya di hadapan ketua dewan, dengan harapan ada keberpihakan bagi kaum perempuan yang terdampak pertambangan," jelasnya.
Dian mengaku sangat mengapresiasi sambutan baik dari ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya yang senantiasa begitu respons pada kaum perempuan yang terdapak pertambangan.***