KABAR PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Pangandaran mencanangkan pelaksanaan simulasi mitigasi bencana setiap tanggal 26 setiap bulannya.
Langkah ini sebagai upaya untuk membiasakan masyarakat Pangandaran dalam menghadapi bencana alam gempa bumi maupun tsunami.
Sebelumnya setiap tanggal 26 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran hanya melakukan simulasi atau pengecekan fungsi alat peringatan dini atau early warning system (EWS).
“Sesuai arahan Pak Bupati, ke depan kami akan mencanangkan kegiatan simulasi penanganan bencana tanggal 26 di setiap bulannya,” kata Plt.
Kepala BPBD Pangandaran Dani Hamdani, seusai menggelar simulasi bencana tsunami di Pantai Barat Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Rabu (26/5/ 2021).
Sementara itu pelaksanaan simulasi bencana tsunami diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai organisasi masyarakat.
Baca Juga: Pengunjung Makam Keramat Marongge Terus Menurun!
Simulasi dilakukan dengan skenario penyelamatan diri dari Pantai Barat menuju tempat evakuasi sementara atau shelter tsunami di Kompleks Pasar Wisata Pangandaran.