Sempat Mengaku Panas Dingin, Perempuan Setengah Baya Ditemukan Meninggal di Rumahnya

- 15 Juni 2021, 11:21 WIB
Anggota polisi dengan berpakaian APD lengkap memeriksa jenazah korban yang ditemukan keadaan meninggal dunia di rumahnya di Kampung Paseh, Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Selasa 15 Juni 2021 pagi.
Anggota polisi dengan berpakaian APD lengkap memeriksa jenazah korban yang ditemukan keadaan meninggal dunia di rumahnya di Kampung Paseh, Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Selasa 15 Juni 2021 pagi. /kabar-priangan.com/Ema R/

KABAR PRIANGAN - Seorang perempuan berinisial ET berusia 58 tahun ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di rumahnya di Kampung Paseh, Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Selasa 15 Juni 2021 pagi.

Dua hari sebelumnya tepatnya Minggu 13 Juni, ET sempat mengeluh sakit kepada tetangga. Setelah itu, tak ada yang mengetahui kabarnya hingga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Selasa pagi.

"Terakhir bertemu korban hari Minggu. Kala itu korban pulang berolah raga. Korban mengaku kondisi badannya sedang sakit panas dingin. Sejak itu tidak melihat korban, hingga ditemukan meninggal dunia," kata tetangga korban, Sukma.

Baca Juga: Keren! SMAN 1 Singaparna Raih Juara Umum Edge Gymnastic 3 Jabar Open 2021 

Menurut Sukma, saat terakhir bertemu ET pada hari Minggu lalu, korban sempat bercerita dengan kondisi kesehatannya. Selanjutnya, korban pulang ke rumahnya.

Sejak pertemuan itulah, tidak pernah melihat lagi korban, padahal biasanya sering bertemu. Korban tidak pernah keluar rumah, padahal tidak kemana-mana.

Warga merasa curiga, namun tidak berani mengecek. Kecurigaan warga karena lampu rumah korban terus menyala, dan sendal korban ada di depan rumah.

Baca Juga: BCL Positif Covid-19, Ramai Disemangati Netizen

"Sejak itu tak ada yang mengetahui kabarnya, hingga ditemukan dalan keadaan meninggal," ucapnya.

Dikatakan dia, warga memberanikan diri mengecek setelah sebelumnya izin kepada anak korban dengan cara ditelefon.

Bersama ketua RT, akhirnya pintu rumah korban didobrak. Saat itu korban terlihat diatas kasur, dengan posisi miring.

Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus versus Luxio, 1 Tewas dan 5 Luka-luka

Selama ini korban memang tinggal sendiri di rumah. Karena dua orang anaknya tidak tinggal bersama korban atau sedang merantau.

"Rupanya korban sudah dalam kondisi meninggal dunia, hingga akhirnya kejadian ini dilaporkan ke polisi," ungkapnya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP. Septiawan Adi Prihartono membenarkan adanya warga yang ditemukan meninggal dunia. Pihaknya sudah mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.

Baca Juga: Apa Kabar PLN Garut? Ikan Koi Jutaan Rupiah Mati Gegara Padam Listrik

Hasil dari pemeriksaan sementara, korban meninggal diduga karena mengalami sakit. Hal tersebut diperkuat dengan keterangan warga, yang mana warga sempat mengeluhkan tentang kesehatannya.

Selain itu di kamar korban ditemukan obat-obat yang diduga dikonsumsi korban.

"Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diduga kuat kematian korban murni akibat mengalami sakit. Setelah dilakukan proses pemeriksaan, selanjutnya jenazah korban akan diserahkan kepada keluarga," ungkapnya.***

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x