Network
KABAR PRIANGAN - Seorang perempuan yang nekat melakukan pencurian di kantor Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, ternyata memasuki ruangan 119 Public Safety Centre (PSC). Pelaku menggasak 2 unit hape yang berfungsi untuk pelayanan gawat darurat bagi masyarakat yang membutuhkan.
Saat melakukan aksinya, kondisi gedung PSC itu sedang sepi karena petugasnya ketiduran dan pintu masuk tidak terkunci. Kondisi itu membuat pelaku dengan mudah dan leluasa masuk.
Kabid Pelayanan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr. Titie Purwaningsih mengatakan aksi pencurian itu terjadi Rabu 28 Juli 2021 sekira pukul 01.30 dini hari. Sejak awal tim teknisi sudah memprediksi ruangan itu mudah dimasuki siapa saja karena tidak terkunci dan memang tidak boleh dikunci.
Baca Juga: Waduh, Perempuan Nekat Mencuri di Kantor Dinkes Tasik Dini Hari, Apesnya Terekam CCTV
Ruangan itu beroperasi 24 jam, dimana petugas harus selalu siaga untuk memberikan bantuan gawat darurat.
"Ruangan itu tidak terkunci dan tidak boleh terkunci. Jangan sampai disaat gawat darurat, malah sibuk mencari kunci sehingga waktu hilang. Padahal waktu adalah nyawa," kata dr. Titie.
Menurutnya, sebelumnya sudah mengusulkan untuk pemagaran, namun belum terealisasi. Hal tersebut digunakan pelaku pencurian untuk melakukan aksinya.
Kondisi tersebut bisa saja akibat terdesak ekonomi, apalagi saat ini dalam masa PPKM Level 4. Bisa saja orang yang tadinya tidak berniat jahat, akhirnya ada kesempatan melakukan kejahatan.
"Akibat pencurian itu, 3 unit hape digondol pelaku pencurian yakni 2 unit hape invetaris kantor dan 1 unit hape pribadi. Selain itu uang tunai sebesar Rp 2 juta turut digondol pelaku," tururnya.
Baca Juga: Dinkes Kota Tasik Galau, Percepatan Vaksinasi Terkendala Distribusi Vaksin
