"Sudah beberapa program (bidang peternakan) telah direalisasikan, tinggal memaksimalkan. Mudah-mudahan, selain sektor holtikultura, sektor peternakan juga bisa maju di wilayah Tomo," tuturnya.
Dedi mengungkapkan, saat ini memang belum ada data statistik populasi hewan kambing yang tersebar di wilayah Tomo. Pihaknya akan menginventarisasi kembali populasi kambing agar memudahkan untuk pengembangan selanjutnya.
"Kami mencoba mendorong masyarakat dan petani agar bisa mengembangkan sektor peternakan agar pendapatan warga bisa bertambah selain dari sektor holtikultura," ujar Dedi.***