Network
"Jangan hanya ingin jadi penikmat saja, tapi kita (perempuan) juga harus turut berjuang mengisi pembangunan itu sendiri," tuturnya.
Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi, Pemda Sumedang Salurkan Bantuan Domba untuk Poktan di Cibuluh
Tak jauh berbeda dengan pernyataan Menteri PPPA, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir juga mengatakan, bahwa perjuangan pahlawan nasional asal Aceh ini harus bisa menjadi teladan bagi seluruh perempuan di Indonesia.
Walaupun diasingkan ke wilayah Sumedang karena terang-terangan melawan Belanda, namun perjuangan Cut Nyak Dien tak pernah berhenti.
Di tempat pengasingan ini, Cut Nyak Dien tetap melanjutkan perjuangannya dengan terus memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Sumedang.
Baca Juga: Bupati Sumedang Proyeksikan Pembangunan Kawasan Pemerintah Kecamatan Terintegrasi di Ujungjaya
"Walaupun jauh dari tanah kelahirannya, beliau tetap berjuang di Sumedang, turut menyebarkan syiar Islam dengan mengajarkan warga Sumedang belajar membaca Alquran. Perjuangan luar biasa dari seorang perempuan yang tentunya harus menjadi contoh dan diteladani generasi muda," katanya.
Dikatakan Bupati Dony, generasi muda, khususnya di Sumedang harus termotivasi dengan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang memperebutkan kemerdekaan Republik Indonesia.
"Dalam momentum Hari Pahlawan ini, saya mengajak kepada seluruh generasi muda untuk meneladani para pahlawan, dengan cara giat belajar untuk memerangi kebodohan, dan terus berjuang mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif. Sehingga bisa memberikan kemanfaatan bagi bangsa ini," tutur Dony.***
