Anak Maestro Lukis (Alm) Affandi Bikin Desain Batik, Butuh Waktu Dua Jam, Dihadiahkan untuk Kota Tasikmalaya

- 21 Desember 2021, 21:34 WIB
Ketua Deskranasda Kota Tasikmalaya Hj. Rukmini Yusuf menyerahkan sekaligus memeragakan penggunaan kain batik karyanya pada kegiatan Puspa Kriya Kota Tasikmalaya 2021 di Transmart Kota Tasikmalaya, Selasa 21 Desember 2021.*
Ketua Deskranasda Kota Tasikmalaya Hj. Rukmini Yusuf menyerahkan sekaligus memeragakan penggunaan kain batik karyanya pada kegiatan Puspa Kriya Kota Tasikmalaya 2021 di Transmart Kota Tasikmalaya, Selasa 21 Desember 2021.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

Salah satu sektor yang paling terdampak saat pandemi adalah sektor ekonomi kreatif dan yang paling terdampak adalah pelaku usaha yang bergerak dibidang kerajinan serta craft.

Baca Juga: Geng Motor Berulah Pagi Hari di Bebedilan Tasikmalaya, Pemotor yang Sedang Berboncengan Jadi Korban

"Di Jawa Barat terdapat sebanyak 530 ribu lebih pelaku usaha di bidang ekonomi kreatif kerajinan, dan craft yang terdampak pandemi atau sekitar 8,3 persen dari seluruh pelaku usaha di Jawa Barat," ujarnya.

Sementara di Kota Tasikmalaya ada sekitar 10.277 pengusaha bergerak di bidang kerajinan atau sekitar 1,93 persen sharenya terhadap pelaku kerajinan di Jawa Barat. Kota Tasikmalaya dikenal dengan budaya kreatif masyarakanya yang cukup dominan dibanding daerah lain di Jawa Barat.

"Tinggal bagaimana mempromosikan dan mem-branding kembali agar hasil kreatif masyarakat Kota Tasikmalaya baik itu bordir, patung geulis, batik dan yang lainya bisa tembus selain di pasar lokal regional dan nasional bisa juga tembus market internasional," katanya.

Baca Juga: Pabrik Lilin di Sukaresmi Garut Terbakar, Seorang Pekerja Ditemukan Tewas, Kerugian Materi Capai Rp 1 Miliar

Untuk mendorong usaha kreatif di Kota Tasik lanjut Uus, pihaknya sedang menginventarisir
produk kreatif mana saja di Kota Tasikmalaya ini yang bisa dikembangkan lebih jauh karena pasar ekspor sudah menunggu.

"Dalam membantu para pelaku usaha kreatif ini, kami juga tidak sendiri melainkan berkolaborasi dengan Dinas Parawisata, Dinas Perindag untuk lebih mengembangkan agar ekonomi kreatif bangkit," ujarnya.*

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x