Untuk memastikan minyak goreng kemasan ini benar-benar tersampaikan kepada masyarakat, kata Wabup Erwan, pihaknya akan melakukan pemantauan secara langsung ke lapangan.
Baca Juga: Aneh Tapi Nyata, Air Pesawahan di Sumedang Ini Rasanya Asin
"Kalau langsung dijual ke masyarakat, khawatir memicu terjadinya kerumunan. Saat ini, kita semua sedang berupaya meminimalisir penyebaran Covid-19 terutama varian Omicron. Maka dari itu, pendistribusian minyak goreng ini pun langsung kami salurkan ke kecamatan-kecamatan," ujarnya.
Di akhir sambutannya, Wabup Erwan memastikan bahwa saat ini, stok minyak goreng di wilayah Sumedang sudah mulai terkendali, Pemda bersama Bulog akan terus melakukan operasi pasar untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng.***