Kasus Penyelundupan Sabu Satu Ton di Pangandaran, Libatkan Mantan Kadus hingga Atlet Balap Sepeda

- 17 Maret 2022, 21:42 WIB
Beberapa petugas kepolisian mengangkut sabu saat pengungkapan kasus penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 1 ton di Pantai Madasari, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Rabu 16 Maret 2022.*
Beberapa petugas kepolisian mengangkut sabu saat pengungkapan kasus penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 1 ton di Pantai Madasari, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Rabu 16 Maret 2022.* /DOK. POLDA JABAR/

KABAR PRIANGAN - Penyelundupan narkoba jenis sabu satu ton di pantai Madasari, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Rabu 16 Maret 2022 tengah menjadi perhatian publik, terutama warga Pangandaran.

Bahkan Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata mengaku sedih karena ada keterlibatan warganya dalam aksi penyelundupan narkotika jenis sabu satu ton itu.

Ironisnya, dari empat warga lokal yang diduga terlibat dalam penyelundupan sabu satu ton di Pangandaran, terdapat sosok mantan kepala dusun (kadus), atlet balap sepeda, dan pemandu wisata.

Baca Juga: Sepanjang Garis Pantai Selatan Tasikmalaya Rawan Penyelundupan, Waspadai Hal Seperti Kasus Sabu di Pangandaran

"Yang saya khawatir biasanya ada penduduk lokal, dan benar ada. Yang saya sedih, ada mantan pembalap, ada mantan perangkat desa yang terlibat, juga ada pemandu wisata," kata Jeje, Kamis 17 Maret 2022.

Menurutnya, kasus penyelundupan narkotika yang diduga bagian dari jaringan internasional itu harus menjadi bahan pembelajaran bagi semua pihak.

Jeje menegaskan, Pemkab Pangandaran akan melakukan langkah pencegahan agar kejadian serupa tak lagi terulang.

Baca Juga: Polisi Ungkap Fakta-fakta Baru Kasus Perkelahian Dua Lelaki di jalan Merdeka Garut

"Saya akan lihat ke lokasi. Ini jadi suatu pembelajaran. Ada beberapa hal yang harus kami lakukan," ujar dia.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x