Warga Kampung Tagog Sambut Ramadhan dengan Tradisi Nyekar. Sebagai Pengingat Pada Kampung Akhirat

- 2 April 2022, 09:01 WIB
Warga Kampung Tagog, Pangandaran melaksanakan Tradisi Nyekar dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan, Jumat 1 April 2022.*
Warga Kampung Tagog, Pangandaran melaksanakan Tradisi Nyekar dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan, Jumat 1 April 2022.* /kabar-priangan.com/Nishfa Farid Rijal/

Tradisi Nyekar ini dihadiri oleh Kades Babakan, Undang Herdi, Ketua MUI Desa Babakan, Abdul Rozak, Ketua Pengurus Makam Karang Suci Desa Babakan, Kusnendar.

Kusnendar (46) mengatakan, lingkungan makam adalah pengingat bagi kita semua, bahwa rumah abadi kita adalah tempat ini.

Baca Juga: Ratusan Umat Muslim Pangandaran Gelar Pawai Taaruf Sambut Kehadiran Bulan Ramadhan 1443 Hijriyah

“Hanya sehelai kain putih bersama tubuh ini adalah pakaian terakhir kita,” kata Kusnendar.

Jika kita menanam biji cabe, akan muncul tanaman cabe. Jika kita menanam biji, Anggur akan muncul tanaman anggur.

“Begitupun dalam kehidupan, amal kitalah yang akan jadi buah kehidupan sekaligus hisaban di akhirat kelak,” katanya.

Baca Juga: Niat Mandi Besar Sebelum Puasa Ramadhan, Lengkap dengan Tata Cara dan Waktu Pelaksanaannya

Kepala Desa Babakan Undang Herdi mengatakan, Tradisi Nyekar ini bukan sekadar program desa atau aktifitas rutin tahunan belaka.

Namun ada makna yang dikandung dalam tradisi ini bahwa dengan mengunjungi makam, akan mengingatkan kita umat yang masih hidup bahwa suatu saat nanti semua akan meninggal dunia.

“Untuk memunculkan kesadaran ingat kampung akhirat. Ibarat mudik, inilah miniatur mudik ruhani,” kata Herdi.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x