Network
KABAR PRIANGAN - Kondisi penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang jalan Mangunreja - Salawu Tasikmalaya hingga Cilawu Garut saat ini minim penarangan.
Akibatnya, pada malam hari di sepanjang jalur tersebut gelap gulita dan berpotensi mengakibatkan sejumlah kerawanan, mulai kecelakaan lalulintas hingga kejahatan.
Padahal jalur tersebut sebentar lagi akan menjadi akses alternatif arus mudik-balik lebaran. Terutama ketika terjadi pengalihan arus, jika situasi di Jalur Gentong serta Limbangan dan Nagreg mengalami kepadatan panjang.
Baca Juga: Ketua DPD NasDem Garut Siap Dicalonkan Jadi Bupati, Asal Ini Syaratnya
Dari pantauan Satlantas Polres Tasikmalaya, hampir 90 persen PJU disenjang jalur Mangunreja hingga Salawu kini mengalami padam dan tidak berfungsi lagi. Hanya 10 persen saja PJU yang masih berfungsi dengan baik.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Ryan Faisal mengatakan, dari hasil pantauan jelang operasi ketupat lodaya 2022, ditemukan banyak PJU yang sudah tidak bergungsi atau tidak menyala di sepanjang jalur Mangunreja-Salawu.
Bahkan jika dipersentasiken jumlah PJU yang tidak berfungsi ini mencapai 90 persen.
"Kami coba koordinasi dengan Dinas Perhubungan. Walaupun masuk jalur provinsi, Dishub atau Pemkab Tasikmalaya bisa mengusulkan untuk pemeliharaan PJU yang mati ini ke Dishub provinsi," ungkap Ryan.
