Sebanyak 17 Warung di Cigendel Sumedang Ditutup Sementara, Menyusul Bencana Tanah Ambles

- 25 April 2022, 19:02 WIB
Jajaran Danramil 1004/Tanjungsari Kodim 0610/Sumedang adakan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam dan tanah longsor di Warung Pinus Dusun lll Cigendel RT 01 RW 08 Desa Cigendel kecamatan Pamulihan Sumedang.
Jajaran Danramil 1004/Tanjungsari Kodim 0610/Sumedang adakan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam dan tanah longsor di Warung Pinus Dusun lll Cigendel RT 01 RW 08 Desa Cigendel kecamatan Pamulihan Sumedang. /kabar-priangan.com/Devi Supriyadi/

KABAR PRIANGAN - Koramil 1004/Tanjungsari Kodim 0610/Sumedang adakan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam dan tanah longsor. Apel dipimpin Danramil Kapten Inf Agus Hermawan,bertempat di Warung Pinus Dusun lll Cigendel RT 01 RW 08 Desa Cigendel, kecamatan Pamulihan,Kabupaten Sumedang.

Apel dihadiri Danramil 1004/Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan beserta anggota 26 orang, Anggota Perhutani 3 orang, Anggota PLN 6 orang, Masyarakat 7 orang, RAPI 1 orang

Danramil 1004/Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan mengucapkan terima kasih kepada peserta apel yang hadir, akhir-akhir ini curah hujan di wilayah Kabupaten Sumedang sangat tinggi.

Baca Juga: Dinkes Sumedang Mulai Siapkan Pos Pelayanan Kesehatan Bagi Pemudik

Sehingga, menimbulkan adanya resiko bencana alam, seperti angin puting beliung, banjir bandang dan tanah longsor. 

Oleh Karena itu, apel kesiapsiagaan agar bisa bersinergi antar muspika dengan berbagai persiapan dan kesiapsiagaan dari personil gabungan, diharapkan dapat mengurangi resiko bencana dan meringankan beban masyarakat, jika sewaktu waktu terjadi bencana alam.

"Bencana tidak kita harapkan. Tapi kalau terjadi, bisa penanggulangan bencana alam secara bersama-sama. Apabila kita lakukan bersama-sama, maka ke depan, saat melakukan penanggulangan akan cepat terselesaikan," ujarnya.

Baca Juga: Jalur Mudik di Cireki Sumedang Kembali Ambles, Arus Lalulintas Terpaksa Dialihkan

“Seluruh personel yang tergabung dalam tanggap bencana yang terdiri dari TNI, Polri, Ormas, Relawan serta elemen masyarakat lainnya, mulailah saat ini untuk mempersiapkan diri dan peralatan secara maksimal, sehingga jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam maka personil gabungan siap turun ke lokasi bencana untuk membantu masyarakat," katanya lagi.

Setelah melaksanakan apel kesiapsiagaan dilanjutkan dengan Kegiatan mengevakuasi barang-barang yang ada di ke dua warung milik ibu  Neha dan Erum di pindahkan ke tempat yang kebih aman terbawa anjlok tanah longsor.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x