KABAR PRIANGAN - Suasana di halaman Aula Mumun Surachman Kompleks Mapolres Garut, Jumat, 17 Juni 2022 berbeda dari biasanya. Ratusaan warga mulai dari orang tua hingga anak-anak nampak berkerumun sehingga membuat suasana nampak begitu ramai.
Di lokasi tersebut juga terlihat beberapa unit mobil antik Volkswagen (VW). Sesekali terdengar sura tangisan anak kecil yang berbaur dengan suara pengumuman dari pengeras suara.
"Hari ini kita sedang melaksanakan kegiatan khitanan massal bertajuk Khitanan Anak Shaleh dalam rangka peringkatan Hari Bhayangkara ke-76. Makanya suasana di sini terasa lain dari biasanya apalagi jumlah peserta khitanan yang cukup banyak," ujar Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono saat ditemui di lokasi kegiatan khitanan massal.
Disebutkan, pada awalnya pihaknya merencanakan peserta khitanan massal jumlahnya sesuai dengan angka ulang tahun Bhayangkara tahun ini, yakni 76.
Namun ternyata antusias warga sangat tinggi sehingga jumlah peserta terus bertambah hingga akhirnya mencapai sekitar seratusan.
Pelaksanaan khitanan massal ini menurut Wirdhanto dibuat seunik mungkin dengan dilaksanakan di dalam mobil VW yang sudah didesain sedemikian rupa sehingga terdapat tempat tidur untuk anak yang dikhitan. Hal ini juga bertujuan untuk menimbulkan kesan menakutkan sehingga anak-anak yang dikhitan bisa merasa lebih nyaman dan senang.
Baca Juga: IPM Kabupaten Garut Berada Posisi ke 25 di Jawa Barat.
Mobil VW yang digunakan untuk tempat khitanan ini menurutnya sengaja didatangkan oleh Komunitas VW Garut, Tasikmalaya, dan Bandung. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini memang menggandeng sejumlah pihak di antaranya Komunitas VW.
"Pelaksanaan khitan di dalam mobil VW juga sebagai strategi kita agar anak-anak tidak merasa takut ketik akan dikhitan. Dan strategi ini cukup berhasil karena kelihatannya anak-anak menjadi lebih tenang dan nyaman sehingga mereka tak rewel," katanya.