KABAR PRIANGAN - Meski Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 masih menyisakan waktu 20 bulan lagi, namun topik Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 semakin hangat.
Selain siapa-siapa saja tokoh yang akan bertarung dalam Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 mendatang, topik-topik nyeleneh yang berbau mitos pun mulai menjadi perbincangan hangat.
Saat ini, mitos wali kota harus bergeral “Drs” alias doktorandus mencuat dan menjadi perbincangan hangat menjelang Pilkada Kota Tasikmalaya 2024.
Pada Pilkada 2017 lalu, mitos petahana yang tidak bisa memimpin kota Tasikmalaya dalam dua periode berturut-turut mencuat.
Hal itu berkaca pada dua kontestasi sebelumnya dimana H. Bubun dan H. Syarif pada kenyataannya gagal melanjutkan kepemimpinannya karena justru tumbang saat berlaga di periode keduanya.
Tetapi mitos itu kemudian terpatahkan oleh Budi Budiman yang sukses mendapatkan kemenangan pada kontestasi di periode keduanya, meski di pertengahan tersandung persoalan hukum.
Baca Juga: Joko Suranto: Doakan Saya Jadi Presiden, Siapa Dia?