Disnakkan Ciamis Mulai Vaksinasi PMK, Target Awal 800 Ternak Sapi

- 28 Juni 2022, 14:49 WIB
Kadisnak Syarief Nurhidayat bersama tim vaksin dokter hewan sedang melaksanakan vaksin ternak sapi di Dusun Lawong, Desa Pusakanagara Kecamatan Baregbeg.
Kadisnak Syarief Nurhidayat bersama tim vaksin dokter hewan sedang melaksanakan vaksin ternak sapi di Dusun Lawong, Desa Pusakanagara Kecamatan Baregbeg. /kabar-priangan.com/Endang SB/

KABAR PRIANGAN - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis mulai melakukan vaksinasi penyakit mulut dan kuku atau PMK terhadap 800 ekor sapi yang dilakukan mulai Senin sampai Rabu 27-29 Juni 2022.

Sekda Ciamis H. Tatang, MPd melepas 30 vaksinator di halaman parkir Disnakkan Ciamis. Dengan mengendarai sepeda motor dan membawa tas vaksin mereka berkeliling ke sejumlah kandang untuk menyuntikan vaksin PMK ke hewan ternak.

"Kita ketahui bersama, saat ini ada penyakit mulut dan PMK. Sekarang kita lakukan preventif, terutama menjelang Idul Adha untuk menjamin kesehatan sapi dengan melakukan vaksinasi," ujar Tatang.

Baca Juga: RI dan Inggris Sepakat untuk Intensifkan Kerjasama Bidang Energi Terbarukan dan Ketahanan Pangan

Tatang mengatakan Pemkab Ciamis baru mendapat 800 dosis vaksin PMK dari Pemprov Jabar. Sehingga proses vaksinasi dilaksanakan secara bertahap khususnya ternak sapi.

"Semoga dengan vaksinasi ini bisa melindungi masyarakat dan mencegah penyebaran wabah PMK," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disnakkan Syarief Nurhidayat menuturkan dari target 6.000 sapi baru mendapat 800 dosis. Sehingga dalam vaksinasi PMK ini, Disnakkan melakukan pendataan prioritas.

Baca Juga: Persib Hadapi PSS Sleman di Perempat Final Piala Presiden 2022 Tanpa Kehadiran Bobotoh di Si Jalak Harupat

"Kami memilah-milah yang benar-benar prioritas sapi yang bisa mendapat vaksin PMK. Sebelumnya sudah dilakukan pendataan di sejumlah kandang," jelasnya.

Adapun ternak yang menjadi prioritas adalah sapi yang sehat, sapi perah, sapi potong dan indukan. Bisa juga anak sapi atau pedet yang sudah berumur 3 bulan.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x