Ini Strategi Dinkes Sumedang Dalam Pelaksanaan BIAN

- 4 Agustus 2022, 10:27 WIB
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendaliaan Penyakit Dinkes Kabupaten Sumedang, dr. Renny Kurniawati Anton, menyebutkan telah membuat strategi dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendaliaan Penyakit Dinkes Kabupaten Sumedang, dr. Renny Kurniawati Anton, menyebutkan telah membuat strategi dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN). /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

KABAR PRIANGAN - Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang membuat strategi dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN). 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Sumedang, dr. Renny Kurniawati Anton mengatakan, berdasarkan hasil capaian target program Imunisasi Dasar Lengkap 2021 menurun dibanding tahun 2020. 

Atas kondisi tersebut, maka ancaman untuk terjadinya peningkatan kasus bahkan ancaman Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi ( PD3I).

Baca Juga: Dandim 0610 dan Kapolres Sumedang Lakukan Penanaman Jagung di Tanah Milik TNI AD

"Adapun strategi kami adalah pemberian imunisasi tambahan MR (measles dan rubella) pada anak usia 9-59 bulan. Kemudian juga melengkapi dosis imunisasi DPT Hb HIB, Polio Oral dan polio injeksi yang terlewat untuk sasaran anak usia 12-59 bulan," kata Renny baru-baru ini.

Ia menjelaskan, tujuan BIAN sendiri yakni untuk menghentikan transmisi virus campak dan rubella di semua kabupaten/kota di wilayah Indonesia pada tahun 2023, dan mendapatkan sertifikasi eliminasi campak dan rubela/CRS pada tahun 2026 dari SEARO.

"Tujuan lainnya, juga mempertahankan Indonesia Bebas Polio, serta mewujudkan eradikasi polio global pada tahun 2026. Kemudian juga pengendalian penyakit difteri dan pertusis," ujarnya.

Baca Juga: Struktural Partai Demokrat Sumedang Pecah Kongsi, Sembilan PAC Nyatakan Mundur

Pelaksanaan BIAN, kata Renny, digelar serentak di bulan Agustus. Adapun tempat pelaksanaan BIAN adalah di sarana pelayanan kesehatan pemerintah, yakni puskesmas atau unit-unitnya.

"Utamanya adalah dilaksanakan di seluruh Posyandu sesuai jadwalnya," ujarnya.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x