KABAR PRIANGAN - Pasokan pupuk NPK Phonska untuk Kota Tasikmalaya yang sempat diblokir akhirnya dibuka kembali. Hal itu setelah mendapat tekanan dan desakan dari masyarakat tani di wilayah tersebut.
Pantauan Kabar-Priangan.com/Harian Umum Kabar Priangan, di sejumlah kios wilayah Kecamatan Indihiang, Mangkubumi, Kawalu dan wilayah lain di Kota Tasikmalaya sudah mulai ada penyaluran lagi.
Pihak distributor akhirnya membuka kran penyaluran pupuk bersubsidi itu setelah pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kota Tasikmalaya, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Peternakan (DKP3) dan stakeholder yang peduli petani mempertanyakan kosongnya pupuk yang sedang dibutuhkan petani untuk musim tanam ke dua ini.
Para petani di Kota Tasikmalaya pun mengaku lega karena bisa menebus pupuk dengan harga yang terjangkau yakni senilai Rp 115.000 per kuintal. Selisihnya jauh sekali ketika harus membeli nonsubsidi yang menembus Rp 700.000.
"Alhamdulillah setelah stok kosong selama hampir seminggu karena diblokir oleh produsen, pasokan pupuk jenis itu kembali membuka blokiran NPK Phonska," ujar Yesi, pengelola kios pupuk di Jalan Rarangjami Indihiang, Senin 8 Agustus 2022.
Momon Moni di Urug Kawalu maupun Mumu di Cibanjaran Mangkubumi pun menyebutkan penyaluran pupuk sudah tiba.
Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Menghadapi Myanmar Pada Laga Semifinal AFF U-16, 10 Agustus 2022