"Periksa kembali sistem peningkatan SDM pimpinan Polri, ungkap kembali kasus HAM di Indonesia serta menolak pasal yang bermasalah. Diantaranya pasal penghinaan terhadap presiden, pemerintah yang sah serta menolak pasal tentang demonstrasi tanpa pemberitahuan," ucapnya.
Meski sempat memanas, massa yang terdiri dari HMI, PMII, IMM, KAMMI, Formagat, GMNI, Hima Persis, Komunitas Tagaci, Tayo, Galuh Ciamis serta elemen masyarakat lainnya di Kabupaten Ciamis itu menjelang Salat Ashar langsung membubarkan diri dengan tertib.
"Ini baru permulaan, kami elemen massa Ciamis akan melakukan aksi yang serupa dengan membawa massa yang lebih banyak lagi," kata Nizar.*