Seorang Pemuda di Pancatengah Tasikmalaya Hilang, Terseret Arus Saat Menyeberangi Sungai Cimedang

- 27 September 2022, 22:36 WIB
Arus Sungai Cimedang Kabupaten Tasikmalaya. Seorang pemuda, Ari (18), warga Kampung Gadung Desa Neglasari Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, hilang terbawa arus sungai tersebut.*
Arus Sungai Cimedang Kabupaten Tasikmalaya. Seorang pemuda, Ari (18), warga Kampung Gadung Desa Neglasari Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, hilang terbawa arus sungai tersebut.* /Kabar-Priangan.com/Aris MF

KABAR PRIANGAN - Seorang pemuda, Ari (18), warga Kampung Gadung Desa Neglasari Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, hilang terseret arus sungai saat dirinya mencoba melintas di Jembatan Cayur yang membentang di atas Sungai Cimedang Kecamatan Pancatengah, Senin 26 September 2022 petang.

Saat itu korban nekat menyeberangi jembatan padahal air sedang meluap hingga menutupi jembatan. Tubuhnya langsung terbawa arus air dan hilang terseret derasnya aliran Sungai Cimedang. Warga yang berada di sekitar lokasi tidak mampu berbuat banyak, mengingat risiko keselamatan diri mereka.

"Benar kemarin sore ada warga yang hilang terseret arus air Sungai Cimedang saat hendak melintaa jembatan Cayur. Saat itu memang debit air sedang meluap sampai atas jembatan," kata Ketua FK Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetia, Selasa 27 September 2022.

Baca Juga: Tempat Wisata Gratis Terdekat di Tasikmalaya untuk Liburan Keluarga, Berikut 5 Destinasi Alam yang Memikat

Hingga Selasa 27 September 2022, proses pencarian terhadap korban terus dilakukan tim SAR gabungan TNI-Polri, Basarnas, Tagana, BPBD dan warga setempat. Bahkan tim Pos Basarnas Tasikmalaya menurunkan satu tim unit Rescue Dmax, satu set palsar air, peralatan alkom, peralan medis dan APD personal. 

"Kantor SAR Bandung memberangkatkan satu tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya untuk melakukan pencarian terhadap seorang warga yang dilaporkan tenggelam di Sungai Cimedang," kata Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril, dalam keterangan tertulis.

Hingga Selasa 27 September sore, upaya pencarian terhadap korban masih terus dilakukan dengan menelusuri aliran Sungai Cimedang, baik di jalur air maupun di pinggiran sungai.*



Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x