Network
KABAR PRIANGAN - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut saat ini terus melakukan antisipasi dan penanganan terhadap penyebaran Covid-19. Hal ini dikarenakan, hingga saat ini kasus Covid-19 di Garut masih terus terjadi bahkan cendeung kembali tinggi.
Humas Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, menyebutkan tim Sub Divisi Pencegahan Satgas Penanganan Covid-19 setiap harinya melakukan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen. Hasilnya, setiap hari diketahui terdapat penambahan kasus Covid-19 bahkan dalam beberapa hari terakhir cenderung meninggi.
Dikatakannya, dalam kurun waktu 3 hari terakhir, di Kabupaten Garut terjadi penambahan kasus suspek Covid-19 yang tinggi yakni mencapai 193 orang. Sementara itu yang sudah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 ada 9 orang.
Baca Juga: Spanduk Kritikan Jalan Rusak di Garut yang Ditujukan ke Gubernur Jabar Lenyap
"Data yang kami terima dari pihak Dinas Kesehatan memang seperti itu. Dalam kurun waktu 3 hari telah ada 193 kasus supek Covid-19 yang ditemukan di Garut," ujar Yeni saat dihubungi Minggu, 26 Maret 2023.
Diungkapkannya, data tersebut didapatkan dari hasil pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen yang dilakukan tim Sub Divisi Pencegahan Satgas Penanganan Covid-19. Pengambilan sampel dan Rapid Tes ini dilakukan setiap hari di berbagai daerah di Garut.
Pada kegiatan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen yang dilaksanakan hari Jumat, 24 Maret 2023, imbuhnya, dilakukan terhadap 54 orang.
Baca Juga: Universitas Garut Kurangi SKS agar Fokus Ibadah di Bulan Suci Ramadan
Hasilnya terdapat penambahan laporan kasus Suspek Covid-19 sebanyak 74 orang sedangkan hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 3 kasus dan hasil pemeriksaan Rapid Tes Antigen pada kasus kontak erat dan suspek (bergejala) positif sebanyak 1 kasus atau total terkonfirmasi positif mencapai 4 kasus.
Menurut Yeni, untuk hasil kegiatan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen pada hari Sabtu, 25 Maret 2023, dilakukan terhadap 115 orang.
