Kopi Cibatu Garut Ikuti Indonesia Coffee Featival di Kemayoran Jakarta, Erick Thohir Apresiasi

- 8 Mei 2023, 19:56 WIB
Mentri BUMN Erick Tohir saat mengunjungi arena Indonesia Coffee Featival (ICF) di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, 2023 melihat kopi asal Cibatu Garut.
Mentri BUMN Erick Tohir saat mengunjungi arena Indonesia Coffee Featival (ICF) di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, 2023 melihat kopi asal Cibatu Garut. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Kopi Cibatu, Kabupaten Garut mengikuti Indonesia Coffee Festival (ICF) di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, yang digelar selama tiga hari, dari mulai 5 hingga 7 Mei 2023.

Ketua Pawon Kopi Salarea Garut, Dadan M Ramdan, mengatakan, yang ikut serta mewakili Jawa Barat di even ICF tersebut, selain Kopi Cibatu, juga dari daerah Ciwidey dan Pangalengan Kabupaten Bandung.

“Ada 34 original kopi dari berbagai daerah di Nusantara mengikuti ICF 2023, termasuk kopi Cibatu-Garut, Ciwidey, dan Pengalengan, yang mewakili Jawa Barat. Kami sangat bangga bisa berpartisipasi di ajang pameran terbesar di Indonesia yang menghubungkan ekosistemnya dari hulu hingga hilir,” ujar Dadan M Ramdan, yang juga selaku petani kopi Cibatu, Senin, 8 Mei 2023.

Baca Juga: Daftarkan 50 Bacaleg ke KPU, Helmi Nyatakan Siap Tarung di Pilkada Garut 2024

Ia menuturkan, di pameran tersebut Kopi Cibatu ada di area Farmer Village, yang mana pengunjungnya disuguhkan dengan galeri tentang kopi. Dan para pengunjung bisa melihat bagaimana kopi dibudidayakan dan diproses. Tak hanya itu pengunjung juga sekaligus dapat menikmati berbagai jenis kopi yang khas dari berbagai daerah ditanah air.

"Seperti kopi nusantara dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, serta para petani finalis Cup of Excellence dari seluruh penjuru Nusantara," ucapnya.. 

Dadan mengatakan, petani kopi Cibatu bisa mengikuti ICF 2023 berkat fasilitasi dari PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) dan Project Management Office (PMO) Kopi Nusantara.

Baca Juga: Pemusnahan Ribuan Botol Miras pada HUT Satpol PP di Garut Batal Digelar, Ini Penyebabnya

“Petani kopi Cibatu masuk dalam ekosistem PMO Kopi Nusantara dibawah binaaan Jamkrindo. Kami sangat mengapresiasi selama ini banyak dibantu Jamkrindo dalam mengembangkan komoditas kopi di Garut, khususnya di Cibatu,” ujarnya. 

Menurut Dadan, tampil di ICF merupakan pengalaman pertama sekaligus berharga dan bermakna karena bisa menambah pengalaman, ilmu dan jaringan. Pasar juga semakin terbuka. Pasalnya, bertemu dengan para petani kopi yang hebat-hebat dari berbagai daerah dari pelosok negeri dan juga bisa terhubung ke sektor industrinya.  

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x