KABAR PRIANGAN - Sebulan lebih menjelang Idul Adha 1444 H, banyak peternak sapi yang mengeluh lantaran adanya penyakit Lumpy Skin Disaese (LSD) atau cacar sapi. Berdasarkan informasi dari Dinas Pertanian, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menangani LSD.
Kepala Bidang Perternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran Suryadi mengatakan, tips yang pertama untuk penanganan LSD di luar tubuh sapi adahal membuat campuran satu sendok makan (10 gram) sitrun pada 5 liter air.
Cairan tersebut berguna untuk desinfeksi kandang. "Peternak bisa menyemprotkan cairan itu hingga tiga minggu berturut-turut, lalu bisa juga digunakan untuk air mandi sapi yang terkena cacar sapi," kata Suryadi saat diwawancara kabar-priangan.com/ Harian Umum Kabar Priangan melalui telepon, Rabu 24 Mei 2023.
Suryadi menambahkan, peternak bisa memandikan sapi dengan cairan ampuh tersebut dua sampai tiga kali sehari. "Sampai luka atau benjolan di sapi tersebut hilang," ujarnya.
Sedangkan untuk penanganan dari luar, bisa menggunakan campuran dua butir telur yang dicampur gula aren dua sendok makan, ditambah air secukupnya. Berikan kepada sapi dua kali sehari. Bisa juga memberikan telur yang sudah direbus.
"Kemudian bisa juga memasukkan satu sachet Vitamin E khusus petelur kedalam air, lalu berikan kepada sapi dua kali sehari," kata Suryadi.***