Sebulan Ditutupi Terpal, Korban Longsor Situ Gede Tasikmalaya Tagih Janji Pemkot

- 5 Juni 2023, 15:00 WIB
Longsoran di Situ Gede Tasikmalaya masih ditutupi terpal, sudah sebulan.
Longsoran di Situ Gede Tasikmalaya masih ditutupi terpal, sudah sebulan. /kabar-priangan.com/Dian Maldini

KABAR PRIANGAN - Bencana alam longsor di Kawasan Wisata Situ Gede Kota Tasikmalaya Jawa Barat yang terjadi pada pertengahan April 2023, diduga dibiarkan oleh Pemerintah Kota.

Pasalnya hingga saat ini, sudah sebulan berlalu, kondisi tanah yang terdampak longsor masih saja ditutupi terpal berwarna Orange.

Diketahui, longsor terjadi seminggu setelah lebaran idul fitri tepatnya pada tanggal 30 April 2023 sekira pukul 18.00 WIB. Ketika itu, pemilik rumah atas nama Ali Ruhimah (49) tengah berjualan keliling.

Ali mendapatkan kabar melalui pesan WhatsApp dari keluarga, bahwa tanah di depan rumahnya sudah retak. Saat pulang, seketika tanah langsung turun dengan kondisi rumah yang terjal.

Baca Juga: Tiga Bulan Menanti Pertanggung Jawaban, BEM STMIK Tasikmalaya Audiensi LLDikti IV Bandung

Ali menjelaskan, bahwa dirinya langsung menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya untuk melakukan pengamanan dan penutupan akses.

"Iya, langsung ada BPBD, Camat Mangkubumi, Lurah Linggajaya, Babinsa, dan Babinmas ke sini. BPBD juga memberikan sembako dan bahan-bahan buat membangun Bronjong," kata Ali saat diwawancara Kabar Priangan.

Lalu, tambah Ali, petugas BPBD mengamankan lokasi titik longsor dengan menutup akses menggunakan terpal berwarna Orange.

Halaman:

Editor: Dian Maldini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x