Podcast ‘Kopi Pagi’ Bersama Agusni Gunawan. Meniru Mekah, di Depan Masjid Agung Tasikmalaya Sebaiknya Ada Mal

KABAR PRIANGAN - Kawasan di depan Masjid Agung Kota Tasikmalaya, termasuk bangungan eks Setda sebaiknya dijadikan mal untuk menjadi pusat perbelanjaan. Hal ini selain untuk memanfaatkan bangunan tersebut, juga untuk mendongkrak perekonomian warga Tasikmalaya dan sekitarnya.

Ide tersebut dilontarkan oleh mantan Inspektur pada Inspektorat di Kementerian PUPR RI, Drs. Agusny Gunawan, MM saat berbincang dengan Kabar Priangan dalam acara Podcast “Kopi Pagi” yang dipandu oleh Pemimpin Redaksi Kabar Priangan, Zulkarnain Finaldi.

Agusny Gunawan mencontohkan konsep yang diterapkan di Arab Saudi, baik di Mekah maupun  Madinah, dimana di depan Masjidil Haram maupun di Masjid Nabawi, jemaah disediakan fasilitas mal yang menyediakan barang-barang keperluan jemaah.

Baca Juga: Podcast 'Kopi Pagi’ Bersama Kang Ray. Pemilu Sistem Proporsional Tertutup, Bak Memilih Kucing Dalam Karung

“Coba lihat di Masjidil Haram maupun di Masjid Nabawi, begitu keluar dari pelataran masjid, langsung ada mal yang menyediakan berbagai keperluan jemaah,” kata mantan pejabat di Kementerian PUPR RI ini.

Menurut Agusny, dengan memanfaatkan lahan yang ada di depan Masjid Agung untuk dijadikan mal, maka akan menjadi solusi bagi berbagai permasalahan PKL di Kota Tasikmalaya.

“Dari pada setiap hari Rabu, Masjid Agung Tasikmalaya sareukseuk oleh para pedagang kaki lima. Maka jika ada mal, para PKL bisa pindah ke sana,” katanya.

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi Dini Hari Tadi, yang Kedua Kalinya di Minggu Ini