Network
KABAR PRIANGAN-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat, mengeluarkan seruan untuk melakukan sholat ghaib bagi putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz.
Seruan tersebut dikeluarkan MUI Jawa Barat berdasarkan pernyataan dari pihak keluarga bahwa Ridwan Kamil dan Atalia Praratya sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril sudah meninggal dunia karena tenggelam.
Pertimbangan pelaksanaan sholat ghaib bagi almarhum Eril yang dikeluarkan oleh MUI Jawa Barat ini mengingat hingga pencarian di hari ke-8, jenazah Eril masih belum ditemukan.
Baca Juga: Pakan Basah dan Pakan Kering, Mana yang Baik untuk Kucing?
Di surat seruan tersebut, MUI Jabar meminta semua masyarakat muslim untuk melakukan sholat ghaib ini baik sebelum melakukan sholat Jumat maupun setelah sholat Jumat.
Sholat ghaib sendiri merupakan sholat yang dikerjakan untuk menyolati jenazah yang berada jauh dari orang yang menyolatinya.
Pada dasarnya tata cara pelaksanaan sholat ghaib sama dengan tata cara sholat jenazah.
Berikut ini cara melakukan sholat ghaib:
1.Membaca niat
Ushalli ‘alaa mayyiti (fulan/sebut namanya) al-ghaa’ibi arba’a takbiiraatin fardhal kifaayati imaaman/makmuuman lillahi ta’aalaa.
