Geliat Kaum Milenial Terhadap Sastra Menggairahkan  

- 4 Maret 2021, 14:33 WIB
Praktisi sastra Sumedang, Windu Mandela  memperlihatkan produk sastra berupa buku di Sumedang. Sejumlah aktivitas yang berkaitan dengan sastra, kerap banyak diikuti oleh kaum muda dan remaja yang juga pelajar.*
Praktisi sastra Sumedang, Windu Mandela memperlihatkan produk sastra berupa buku di Sumedang. Sejumlah aktivitas yang berkaitan dengan sastra, kerap banyak diikuti oleh kaum muda dan remaja yang juga pelajar.* /Kabar-Priangan.com/Nanang Sutisna/

 

KABAR PRIANGAN - Minat milenial terhadap sastra, khususnya di Sumedang cukup menggairahkan. Sejumlah aktivitas yang berkaitan dengan sastra, kerap banyak diikuti oleh kaum muda dan remaja yang juga pelajar.

Praktisi sastra di Sumedang Windu Mandela, S.Pd., M.Pd., mengatakan, tidak mudah memang untuk mengembangkan sastra di Sumedang, perlu ada aktivitas kontinyu terkait kegiatan sastra.

Serta ada dukungan kuat baik dari para pelaku sastra, pemerintah daerah serta sekolah-sekolah formal.

Baca Juga: Pembebasan Lahan untuk Tol Cisumdawu Terkendala Lahan Sengketa

"Makanya pengembangan sastra basis- basisnya masih digerakan di sekolah. Dan itu pun digerakan oleh guru-gurunya," ujar Windu yang juga Ketua Komisi Sastra pada Dewan Kebudayaan Sumedang (DKS).

Tapi di kekinian, selain di sekolah, kegiatan pengembangan sastra juga sudah banyak dilakukan oleh komunitas sastra, yang notabene digerakan oleh anak muda yang konsen di kebidangan tersebut.

"Mereka (pegiat sastra) konsisten. Ini merupakan salah satu indikator animo sastra di kaum milenial kita sudah mulai bergairah," ucap Windu kepada Kabar Priangan, Kamis 4 Maret 2021.

Baca Juga: Budi Budiman Divonis 1 Tahun Penjara

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x