KABAR PRIANGAN - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mendukung gelaran kompetisi sepak bola nasional dapar berjalan kembali.
Kewenangan untuk pelaksanaan kompetisi sepakbola nasional saat ini berada pada kepolisian dan PSSI.
Sebagaimana diketahui bahwa kompetisi sepakbola nasional baik lig 1, LIga 2 dan Liga 3 pasca tragedi Kanjuruhan Malang dihentikan untuk sementara hyingga waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Penyakit Batu Ginjal, Cara Mengetahui Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya
Dikutip kabar priangan dari ANTARA, Menpora mengatakan bahwa kelanjutan kompetisi liga Indonesia bergantung kepada izin keramaian dari kepolisian.
"Kelanjutan kompetisi bergantung pada izin keramaian dari kepolisian, itu ada di sana bukan pada kami," kata Zainudin Amali saat melakukan kunjungan di Padang, Kamis.
Menurutnya saat ini PSSI dan kepolisian sedang merumuskan standar operasi dan prosedur (SOP) untuk pelaksanaan pertandingan sepak bola yang mengacu pada statuta FIFA, statuta PSSI dan peraturan internal kepolisian.
Baca Juga: Pemerintah Tidak Akan Ikut Campur Dalam Pelaksanaan Kongres Luar Biasa PSSI
"SOP ini nantinya yang akan menjadi pegangan seluruh penyelenggaraan pertandingan sepak bola di Indonesia," Ujar Zainudin Amali.
Selanjutnya Amali juga mengatakan bahwa selama pihak kepolisian telah memberikan lampu hijau, maka kompetisi dapat dilanjutkan.
"Kita pemerintah selalu bersemangat untuk hal itu," kata Zainudin Amali.
Baca Juga: Jadwal Babak Penyisihan Piala Dunia Qatar 2022, Simak Link Streamingnya Berikut:
Menpora mengungkapkan bahwa selama ini sudah banyak masukan dari klub sepak bola yang meminta agar kompetisi sepakbola nasional dapat segera bergulir kembali karena mereka memiliki kontrak dengan para pemain lokal dan asing.
"Saya paham apa yang dirasakan mereka dan memang ada dampak ekonomi yang besar karena liga ini belum berjalan. Sekali lagi saya katakan untuk perizinan ada di kepolisian bukan dari kami," kata dia.
Sementara itu, CEO Semen Padang FC Win Bernadino mengungkapkan bahwa setiap klub di Indonesia membutuhkan kepastian apakah kompetisi ini berlanjut atau tidak.
Baca Juga: Pekan 15 Liga Inggris Akan Ada Klub Besar Yang Bertanding Yaitu Arsenal melawan Chelsea
"Sejauh ini memang kami belum dapat informasi terkait kelanjutan liga namun untuk Liga 1 kabarnya akan ada rapat manajer, kita Liga 2 masih menunggu," kata dia.
Ia berharap walaupun dalam waktu dekat PSSI akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB), namun sebaiknya kompetisi sepakbola nasional tetap dilanjutkan.
Yang terpenting, kata dia, kepastian,kejelasan dan jadwal yang harus diketahui oleh seluruh tim peserta Liga.
Baca Juga: Persib Mulai Menggelar Latihan Bersama, Kondisi Para Pemain yang Cedera Sudah Mulai Membaik
"Apakah kompetisi dilanjutkan atau dihentikan sampai waktu kapan bahkan kompetisi ini ditutup saja dan diulang musim depan, yang terpenting adalah kejelasan," kata dia.
Lebih jauh Zainudin Amali mengungkapkan bahwa dengan adanya ketidakpastian ini, membuat tim mengalami kerugian mulai dari dana yang ditahan sponsor karena tidak adanya kejelasan jadwal kompetisi sementara untuk pengeluaran baik dana operasional, gaji pemain tetap harus dibayar.
"Kami tentu waspada dengan terus menggelar latihan apabila tiba-tiba kompetisi dinyatakan berlanjut. Kami berharap awal November ini sudah ada kejelasan akan kelanjutan kompetisi ini. Kita tidak bisa menjawab ke sponsor kapan kompetisi ini bergulir dan berharap PSSI sebagai pemilik regulasi menjelaskan kepada tim," kata dia.***