KABAR PRIANGAN - Sebanyak lima dari delapan atlet tenis meja Kota Tasikmalaya yang diproyeksikan menjajal Babak Kualifikasi (BK) Porprov Jabar 2022 terus mengasah kemampuannya dengan intens berlatih di GOR Serbaguna DPRD Kota Tasikmalaya.
Mereka digembleng duet pelatih Meli (putri) dan Hikmatiar (putra) dengan interval latihan selama empat hari dalam seminggu.
Sementara tiga atlet lain masing-masing Jeslyn, Salma dan Vera mengikuti pemusatan latihan terpisah di klub berada di luar kota Tasikmalaya. Hal itu sengaja dilakukan dalam upaya menambah jam terbang sembari mengintip kekuatan calon lawan yang akan dihadapi di ajang BK.
Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Tasikmalaya H. Ajat Sudrajat didampingi Bidang Komisi Pertandingan PTMSI Rahmat mengaku bangga dengan progres peningkatan kemampuan yang ditunjukan para atlet yang tengah ditempa. Secara umum, ujar dia, para atlet sangat bersemangat dan penuh optimisme dalam menatap pertandingan resmi.
Sebab kemampuan teknik, stamina dan mental pun terus menunjukan tren yang menggembirakan.
"Mudah-mudahan hal itu jadi sinyal positif dalam merealisikan target kita mencetak sejarah yakni memboyong medali pada ajang Porda, " kata Ajat saat monitoring latihan atlet bersama dua pengurus KONI yakni Asep Heru Boka dan Irfan, Rabu 6 Oktober 2021 di GOR Serba Guna DPRD.
Sebelum pelaksanaan BK Porda yang akan digelar di Jatinangor akhir bulan Oktober mendatang, semua pemain baik yang melakukan pemusatan latihan di Tasikmalaya yang terdiri dari Meli, Ariel, Fajrul, Indan dan Ilfan maupun di luar kota Tasik akan kembali melakukan training camp terakhir di Tasikmalaya.
"Kita masih nunggu kepastian waktu pelaksanaan BK. Pengprov PTMSI Jabar hingga kini belum memutuskan. Tetapi gambarannya akhir bulan ini, " ujar Ajat.