Tak tanggung-tanggung, Shin Tae-yong memasukan tiga pemainnya, yakni Hanis Sagara yang menggantikan Dedik Setiawan.
Selanjutnya Pratama Arhan menggantikan Edo Febriansyah. Lalu ada Ronaldo Kwateh menggantikan Ramai Rumakiek.
Baca Juga: Lima Calon Ketua DPC Apdesi Sumedang Mulai Disosialisasikan
Hadirnya tiga pemain baru di babak kedua ini langsung merubah warga permainan Timnas. Hasilnya, di menit ke 65, Timnas Indonesia berhasil menyamakan kedudukannya melalui tendangan kaki kiri Ricky Kambuaya yang memanfaatkan umpan Ronaldo Kwateh.
Kemudian di menit 73, Timnas Indonesia mendapatkan hadiah penalti usai bola mengenai tangan pemain Timor Leste.
Pratama Arhan yang jadi eksekutor sukses menuntaskan tugasnya. Sehingga Timnas Indonesia berbalik unggul.
Baca Juga: Mobil Dinas Pemdes Cikupa Kabupaten Tasikmalaya Hantam Benteng, Penumpang Terpental Lewat Kaca Depan
Empat menit berselang, lagi-lagi Pratama Arhan berkontribusi atas gol ketiga dan keempat untuk Timnas Indonesia.
Lemparan Pratama Arhan gagal ditepis secara sempurna oleh kiper Timor leste. Alhasil, bola masuk dan dihitung gol bunur diri pada menit 77.
Selang dua menit, Pratama Arhan kembali menunjukkan perannya. Umpan silang dari pemain PSIS itu kembali membuat bek Timor Leste melakukan gol bunuh diri pada menit 79.