KABAR PRIANGAN - Ditutupnya objek wisata di Pangandaran menumbuhkan optimisme bagi pengelola wisata di wilayah Kota Banjar.
Mereka berharap, dengan ditutupnya Pangandaran, maka wisatawan akan beralih ke sejumlah destinasi wisata di Kota Banjar.
Namun harapan hanya tinggal harapan. Faktanya, penutupan Pangandaran sangat kecil sekali pengaruhnya terhadap kunjungan wisata di Kota Banjar.
Baca Juga: Pantai Batu Karas Dibuka Kembali. Jeje: Jika Semuanya Mematuhi Protokol Kesehatan
Kalaupun ada kenaikan wisatawan, jumlahnya hanya sedikit saja. Mereka berasal dari wisatawan domestik Banjar.
Sejumlah objek wisata yang ada di Kota Banjar, seperti Ecopark Hegarsari Kec Pataruman, Situ Leutik dan obyek wisata Lembah Pajamben, termasuk Taman Kehati Pataruman, tak mengalami lonjakan pengunjung pascapenutupan Pangandaran.
Pengelola Obyek Wisata Lembah Pajamben Desa Binangun, sekaligus Ketua Karang Taruna Desa Binangun, Ridwan Perdana mengatakan, wisatawan tak melonjak secara signifikan saat liburan Lebaran 1442 H/2021 M.
Baca Juga: Tim SAR Gabungan Masih Mencari 2 Wisatawan yang Tenggelam di Pantai Selatan Garut
"Obyek wisata Pangandaran yang ditutup, tak menimbulkan lonjakan wisatawan Lembah Pajamben. Terlihat biasa-biasa saja," ujar Ridwan, Senin, 17 Mei 2021.