Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek, SPPKS UPI Bandung Kian Termotivasi Tularkan Virus Positif

- 21 Januari 2023, 12:57 WIB
Ketua SPPKS UPI Hani Yulindrasari, PhD, menyerahkan plakat penghargaan Apresiasi Cerdas Berkarakter 2022 dari Kemendikbud Ristek RI kepada Rektor UPI Prof Dr HM Solehuddin, MPd, MA.*
Ketua SPPKS UPI Hani Yulindrasari, PhD, menyerahkan plakat penghargaan Apresiasi Cerdas Berkarakter 2022 dari Kemendikbud Ristek RI kepada Rektor UPI Prof Dr HM Solehuddin, MPd, MA.* /kabar-priangan.com/Dok. SPPKS UPI/

KABAR PRIANGAN - Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (SPPKS) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung diganjar penghargaan oleh Kemendikbud Ristek. SPPKS UPI terpilih dalam kategori Instansi Cerdas Berkarakter-Anti Kekerasan Seksual 2022.

Penghargaan yang diberikan dalam acara puncak Pekan untuk Sahabat Karakter (Pusaka) 2022 secara daring melalui kanal YouTube, Jumat 30 Desember 2022, merupakan apresiasi kepada kampus terpilih yang telah berhasil mendukung kebijakan Penguatan Karakter pada tahun 2022. UPI terpilih sebagai penerima Apresiasi Cerdas Berkarakter Tahun 2022.

Mewakili SPPKS UPI, hadir Hani Yulindrasari, PhD, selaku ketua SPPKS UPI yang menerima penghargaan berupa cinderamata. Menurut Hani, sejak tahun 2020 UPI telah menjadi lingkungan kampus yang aman dari kekerasan seksual dengan mulai membentuk pusat krisis dalam penanganan kekerasan seksual.

Baca Juga: Video Viral Asusila Ancam Status Kota Santri, Disdik Kota Tasikmalaya Siapkan Aplikasi Online

"Saat ini SPPKS UPI memiliki 15 anggota Unit Kerja SPPKS yang terdiri dari tujuh tenaga dosen, seorang tenaga kependidikan, dan delapan mahasiswa. Hal tersebut menjadi perwujudan modalitas untuk membangun kebijakan sebagai mitra Kemendikbud Ristek RI dalam penerapan Permendikbud Nomor 30," ujarnya, baru-baru ini.

Sekretaris SPPKS UPI, Firman Nurdiansyah, SH, mengucapkan terima kasih dan merasa senang atas pencapaian selama ini dan penghargaan yang diterima. "Yang pasti mah senang, tapi mendapat penghargaan ini sama dengan kita dapat ujian, dan bukan berarti kita sudah berhasil dan sukses dalam melaksanakan tugas," ujarnya.

Ia berharap dengan mendapatkan penghargaan ini SPPKS lebih giat dan semangat melaksanakan tupoksinya dengan segala keterbatasannya. Menurutnya, hal yang berat itu bukan mempertahankan prestasi, tetapi mengajak civitas akademika untuk sama-sama membentuk budaya yang lebih sehat jauh dari kekerasan seksual.

Baca Juga: Yu Sheng atau Prosperity Toss, Salad Asia Khas Imlek yang Crunchy! Ini Resepnya ala Chef Devina Hermawan

"Tugas kita sebenarnya adalah menjadi agen yang dapat menularkan virus positif untuk sama-sama melawan kekerasan seksual. Karena itu diharapkan SPPKS dapat berkembang dalam melakukan pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan kampus," ucap Firman.*

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x