KABAR PRIANGAN - Ekstrakurikuler Futsal sekaligus Kelas Unggulan Futsal MTsN 2 Kota Tasikmalaya Jawa Barat terus menorehkan catatan membanggakan. Selain membawa tim berprestasi dalam sejumlah event Kota Tasikmalaya, sejumlah pemainnya pun secara individu berprestasi di level sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA).
Bahkan terbaru, Rani Nurul Zahra, siswi Kelas IX J MTsN 2 Kota Tasikmalaya masuk dalam skuad Tim Futsal Pelajar Pengcab Futsal Kota Tasikmalaya. Rani terpilih lantaran dinilai mempunyai kelebihan skill dan fisik. Selain itu postur tubuhnya lebih menunjang karena tergolong tinggi.
Sebelumnya, bersama para pemain lainnya, Rani membawa Tim Futsal Putri MTsN 2 Kota Tasikmalaya meraih juara 2 ajang Liga Futsal Pendidikan Indonesia (LFPI) Tingkat SLTP Kota Tasikmalaya 2024. Dalam ajang yang diikuti SMP dan MTs se-Kota Tasikmalaya pada Februari lalu itu, kemampuan Rani membuat tim pelatih dan pemandu bakat Tim Futsal Pelajar Pengcab Futsal Kota Tasikmalaya merekrutnya.
Rani juga dapat bermain di sejumlah posisi. Selain di posisi pivot, ia bisa sebagai penjaga gawang dan posisi lainnya. Pemain yang bisa bermain di berbagai posisi lebih memudahkan pelatih dalam menyusun skuad saat pertandingan.
Menurut Pelatih dan Pembina Ekstrakurikuler Futsal MTsN 2 Kota Tasimalaya E Budi Permana, SPd, dengan dipilihnya Rani masuk Tim Futsal Pelajar Kota Tasikmalaya tentu pihaknya memberikan dispensasi kepada siswi tersebut tidak mengikuti pelajaran jika ada kegiatan atau event yang diikuti. Misalnya saat mengikuti Kejuaraan Futsal Tingkat Jawa Barat 2024 di Jatinangor Kabupaten Sumedang baru-baru ini.
Rani sendiri berdomisili di Perumahan Bumi Resik Panglayungan Kelurahan Panglayungan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Ia alumni SDN Panglayungan. "Tahun pelajaran sekarang (1994/1995) pun dari SDN Panglayungan ada murid yang futsalnya bagus dan masuk ke sekolah ini, ya generasi penerus Rani," ujar Budi kepada Kabar-Priangan.com/Surat Kabar Harian "Kabar Priangan" baru-baru ini di sekolah tersebut, Jalan Leuwidahu Kecamatan Indihiang.