Network
KABAR PRIANGAN – Melakukan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut sangat perlu diketahui oleh siapapun tanpa terkecuali, termasuk para siswa tunarungu SLB Tamansari Kota Tasikmalaya. Melalui pemberian Buku Saku Kesehatan Gigi pada Jumat,23 Agustus 2024, para orang tua siswa didorong untuk turut merawat kesehatan gigi dan mulut anak-anaknya.
Pemberian buku saku tersebut diberikan oleh tim pengabdian kesehatan masyarakat (PKM) Poltekkes Kemenkes Kota Tasikmalaya yang diketuai oleh drg. Anie Kristiani, M.Pd. Tim dengan anggota Hilmiy Illa Robihi, S.ST, M.KM dan Winda Fratiwi, S.ST, M.Kes ini memberikan edukasi bagi para orang tua siswa tunarungu di SLB Tamansari Kota Tasikmalaya dengan dibantu 3 mahasiswa jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Kota Tasikmalaya.
Kegiatan penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut ini diikuti oleh 30 siswa tunarungu di SLB Tamansari yang didampingi oleh orang tuanya. Drg. Anie mengatakan kegiatan PKM yang dilakukan timnya di SLB Tamansari bukanlah tanpa alasan. Karena ia bersama timnya terlebih dahulu melakukan survei awal dan menemukan masih tingginya angka karies gigi pada siswa tunarungu. “Kami menemukan tingginya angka karies gigi pada siswa tunarungu di SLB tersebut dengan prevalensi karies 92%,” ucap drg.Anie kepada Kabar Priangan pada Minggu, 1 September 2024. “Kami juga menemukan masih kurangnya pengetahuan orang tua siswa mengenai cara pemeliharaan kesehatan gigi dan mencegah terjadinya karies gigi,” imbuhnya.
Dalam rangka mencari solusi dari permasalahan yang ditemukan tersebut, maka ia dan timnya kemudian memberikan penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut bagi orang tua siswa tunarungu menggunakan buku saku kesehatan gigi. Tidak hanya penyuluhan dengan menggunakan buku saku kesehatan gigi, tapi para siswa yang hadir juga diajak mempraktekan langsung cara menggosok gigi yang baik bersama-sama. Tim PKM juga memberikan sejumlah buku saku untuk perpustakaan SLB Tamansari yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah SLB Tamansari Mulyana Jaya Permana S.Ag, S.Pd.
“Kami harapkan dari PKM yang kami lakukan di SLB Tamansari Kota Tasikmalaya ini khususnya bagi orangtua dan siswa tunarungu, bisa meningkatkan pengetahuan terutama orangtuanya untuk turut memperhatikan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut putra putrinya. Juga bisa meningkatkan keterampilan siswa dalam menyikat gigi,” pungkasnya.***
