Network
KABAR PRIANGAN - Taylor Swift sedang berada di atas angin. Setelah merilis album "Midnights (The Til Dawn Edition)" saat berada di The Eras Tour, sekarang ia telah didapuk (kembali) sebagai pemegang rekor Guinness.
Taylor Swift terus memecahkan rekor di seluruh dunia saat menggelar pertunjukan yang terjual habis di The Era's Tour. Pelantun "Anti-hero" ini kini menjadi satu-satunya artis yang berhasil menempatkan 10 album secara bersamaan di tangga lagu Billboard 200 Amerika Serikat.
Para Swifties pasti tahu betul bahwa ini bukan pertama kalinya Taylor Swift memecahkan rekor. Guinness World Record (GWR) melaporkan pada hari Kamis, 1 Juni 2023, bahwa pelantun "Anti-Hero" ini adalah satu-satunya artis yang masih hidup yang memiliki 10 album yang menduduki tangga lagu secara bersamaan di Billboard 200 Amerika Serikat.
Baca Juga: Box Office! 'Transformers: Rise of the Beasts' Menghasilkan $8,8 Juta dalam Penayangan Perdana
Mengutip situs web Guinness World Records, Taylor Swift pertama kali meraih rekor pada 4 Maret 2023, dan melakukannya lagi pada 6 Mei 2023, dengan posisi tangga lagu sebagai berikut:
• folklore: The Long Pond Studio Sessions (No.3)
• Midnights (No.4)
• Lover (No.10)
• folklore (No.12)
• 1989 (No.21)
• reputation (No.22)
• Red (Taylor’s Version) (No.27)
• evermore (No.29)
• Fearless (Taylor’s Version) (No.41)
• Speak Now (No.66)
Berapa banyak rekor dunia yang telah dipecahkan oleh Taylor Swift?
Album "Midnights" dari Swift adalah album yang paling banyak di-streaming di Amazon Music selama 24 jam, setelah di-streaming sebanyak 7,97 juta kali pada bulan Oktober 2022. Dia juga merupakan artis wanita dengan 10 lagu teratas di US Hot 100 dengan 40 lagu yang muncul, mulai dari "Change" pada tahun 2008 hingga 10 lagu dari Midnights, termasuk "Anti-Hero" No. 1 pada tahun 2022.
Baca Juga: Drakor Bloodhounds Resmi Tayang, Intip Profil hingga Akun Instagram Pemainnya
Dalam sejarah, hanya ada tiga artis lain yang menempatkan setidaknya 10 album mereka secara bersamaan di tangga lagu Billboard 200 AS, yaitu Whitney Houston pada tahun 2012 serta Prince dan David Bowie, keduanya pada tahun 2016. Namun, semuanya terjadi secara anumerta alias setelah sang artis meninggal dunia.
Prince memegang rekor keseluruhan untuk album paling banyak secara bersamaan di Billboard 200 AS. Setelah kematiannya pada 12 April 2016, para penggemar memberikan penghormatan dengan melihat kembali katalognya dan mengirim 19 albumnya ke dalam tangga lagu tersebut pada saat yang bersamaan, termasuk lima entri Top 10.***
