Kronologis Empat Remaja Masjid yang Tenggelam di Pantai Madasari Pangandaran. Korban Terbawa Ombak Besar

7 Juli 2022, 20:02 WIB
Tim SAR gabungan lakukan pencarian korban tenggelam di laut Legokjawa, Pangandaran /Herdiman RAPI /

KABAR PRIANGAN – Rombongan wisatawan yang merupakan Ikatan Remaja Masjid Nurul Huda As Sayuti Desa Ciherang, Kec. Cibeureum Kota. Tasikmalaya tenggelam di Perairan legok Jawa Pantai Madasari, Pangandaran, Kamis 7 Juli 2022.

Dari 9 remaja yang kala itu berenang perairan Legok Jawa, Pantai Madasari Pangandaran ini, lima orang bisa diselamatkan, tiga orang tewas, dan satu orang hilang.

Adapun kronologis kejadian para remaja masjid yang tenggelam di Perairan Legok Jawa, Pantai Madasari Pangandaran tersebut berawal dari saat mereka berangkat dari tempat tinggal mereka di Kota Tasikmalaya menuju Legok Jawa.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Empat Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Madasari Pangandaran. Satu Orang Belum Ditemukan

Pada hari Rabu, 6 Juli 2022 rombongan dari Irema Nurul Huda Desa Ciherang Kec. Cibeureum Kota. Tasikmalaya yang berjumlah 36 orang ini datang ke Legokjawa ke rumah salah seorang kerabat mereka, Ojo.

Rombongan tiba di rumah Ojo sekitar pukul 20.00. Selanjutnya, sebagian rombongan menginap di rumah Ojo dan sebagian lagi ada yang berkemah di pinggir pantai.

Keesokan harinya, Kamis 7 Juli 2022 sekitar pukul 07.00 sekira 9 orang melakukan aktifitas berenang di laut selama 1 jam.

Baca Juga: Jasad Siswa SMK asal Garut yang Hilang Ditemukan di Kawasan Pantai Cianjur, Begini Kondisinya

Namun tak lama, mereka yang berenang ini tenggelam, sehingga rekan-rekan yang berada di darat meminta tolong kepada warga.

Tanpa menunggu lama, warga setempat memberikan pertolongan kepada ke sembilan remaja ini. Hasilnya, delapan orang berhasil ditarik ke daratan, namun satu orang belum ditemukan.

Selanjutnya, ke delapan korban ini langsung dibawa ke Puskesmas Legokjawa untuk diberikan pertolongan medis.

Baca Juga: Aplikasi MyPertamina Sudah Diunduh 1 Juta Pengguna, Rating di PlayStore Cuma Segini

Namun tiga orang diantaranya nyawanya tak tertolong. Mereka adalah Sayati (14), Nizma Sabilla (14), dan Salfa Febrianti (14).

Selain itu, salah seorang diantaranya kondisinya kritis sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Pandega Pangandaran.

Sementara empat lainnya, masih di rawat di Puskesmas Legok Jawa. Dua diantaranya bahkan sudah boleh pulang dan cukup rawat jalan.

Baca Juga: Profil Arawinda Kirana Diedit Warganet, Kontributor Wikipedia: Kami yang Harus Membereskan Tindakan Anda

Sedangkan satu korban yang diduga hilang adalah Shaharul Hidayat (13).

Menurut Cevi, salah seorang saksi mata warga sekitar yang melihat kejadian, kala itu ke sembilan remaja tersebut sedang berenang di pantai.

Tiba-tiba saja ketika mereka asik berenang, kata Cevi, datang ombak besar yang menghantam mereka. “Akibatnya, korban terseret ombak dan tenggelam,” katanya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler