KABAR PRIANGAN - Pimpinan Pondok Pesantren Asy-Syifaa Wal Mahmuudiyyah Sumedang, Abuya KH. DR (HC) Muhamad Muhyidin Abdul Qadir Al Manafi MA, mengajak, masyarakat Sumedang berdoa lebih khusyuk agar terhindar dari marabahaya.
Saat ini, di wilayah Kabupaten Sumedang banyak terjadi bencana yang disebabkan faktor cuaca ekstrem.
Bencana tersebut, tentunya mengakibatkan kerugian bagi masyarakat yang terdampak.
Baca Juga: Sempat Lumpuh Tertimbun Longsor, Jalan Desa di Wilayah Surian Sumedang Akhirnya Kembali Normal
"Mari berdoa lebih ditingkatkan, agar kita terhindar dari bencana. Semua bencana adalah kehendak Tuhan," ujar Abuya, Rabu, 4 Mei 2023.
Kata Abuya, bencana yang menimpa, adalah bentuk teguran dan ujian dari Tuhan agar manusia cepat menyadari nilai dan hikmah dari bencana tersebut.
"Pasti semua ada hikmahnya, tergantung bagaimana kita menyikapinya dari kejadian bencana tersebut," ucapnya.
Baca Juga: Polres Sumedang Pastikan Harga Pangan Sudah Kembali Turun
Abuya mengajak, semua masyarakat berempati dengan banyaknya bencana di sejumlah wilayah di Sumedang. Minimal dengan doa dan dukungan moril.
"Dengan bahu-membahu semua persoalan akan cepat bisa ditangani dan bisa selesai dengan baik," katanya.
Sebelumnya sejumlah bencana yang diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi di Sumedang, melanda sejumlah wilayah. Di antaranya longsor, banjir, pergerakan tanah dan lainnya.
Baca Juga: Peringati Hardiknas, Bupati Sumedang Minta Pendidikan Ahlak dan Budi Pekerti Ditingkatkan
Adapun wilayah yang terkena bencana, antar lain di Wado, Cibugel, Darmaraja, Cisitu, Rancakalong, Pamulang, Surian dan wilayah lainnya.***