"Kami kesulitan mengeruk timbunan tanah, padahal sekitar 120 warga telah bekerja melalukan pembersihan," ujarnya.
Menurutnya, perlu alat berat untuk mengangkat material longsoran, mengingat material longsoran sulit dikeruk dengan alat manual.
Baca Juga: Kadisdik Sumedang Optimis 15 Juli 2021 Mulai KBM Tatap Muka
Umar mengabarkan, jika material longsor belum bisa dibersihkan dipastikan warga Bangbayang akan terisolir.
Dikonfirmasi terpisah, untuk percepatan penanganan longsor di akses Bangbayang, Camat Situraja, H. Sutisna, M.Si menyebutkan pihaknya telah mengajukan penggunaan alat berat kepada Dinas PUPR dan sedang menunggu jawaban.
"Mudah-mudahan alat berat bisa segera datang agar jalan bisa cepat dilintasi," katanya.
Baca Juga: Ancam Sebarkan Video, Pemuda ini Setubuhi Gadis Dibawah Umur Berkali-kali
Ia mengimbau semua masyarakat Desa Bangbayang agar tetap waspada. Sebab secara geografis wilayaha Bangbayang merupakan wilayah pegunungan dengan tingkat kecuraman yang tinggi. Sedangkan cuaca masih berpotensi hujan terus menerus.
"Untuk sementara yang kami perhatikan logistik warga. Karena saat ini akses jalan keluar dari wilayah desa masih terhambat," ucapnya.***