Kerap Kesulitan Air, Warga Sukajadi Diminta Lestarikan Sumber Mata Air

- 20 Mei 2021, 14:44 WIB
Tampak bak penampung air di Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kamis 20 Mei 2021.Kerap kesulitan air, Warga Sukajadi dminta lestarikan sumber mata air.
Tampak bak penampung air di Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kamis 20 Mei 2021.Kerap kesulitan air, Warga Sukajadi dminta lestarikan sumber mata air. /kabar-priangan.com/Nanang S/


KABAR PRIANGAN - Walaupun berada di wilayah pegunungan, Desa Sukajadi Kecamatan Wado Sumedang, ternyata masyarakatnya kerap kali mengalami kekurangan air bersih untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

Untuk mendapatkan air bersih bagi kebutuhan mandi, cuci dan minum serta kebutuhan lainnya, warga terpaksa harus mengulur selang sejauh 8 km dari sumber mata air yang berada di Gunung Cakrabuana.

Hal ini telah dirasakan warga sejak lama, apalagi jika musim kemarau tiba.

Baca Juga: Pemudik Membludak, Namun Pemohon Surat Bebas Covid-19 di Puskesmas Ciawi Sepi

Kepala Desa Sukajadi, Dede Suhendar mengakui, kebutuhan air untuk warga, hanya bisa didapat dari sumber mata air di Gunung Cakrabuana.

"Kesulitan mendapatkan air memang biasa terjadi pada musim kemarau. Biasanya air untuk kebutuhan sehari-hari didapatkan dari gunung yang jauh," ujar Dede, 20 Mei 2021.

Diungkapkan Dede, kendala lain, faktor penyebab kurangnya air bersih di Sukajadi, karena sumur milik warga sebagian banyak tidak terdapat air.

Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Dimulai Bulan Juni. Wagub: Terlalu Lama Daring, Ada Perubahan Perilaku Pada Anak

Kata dia, adapun air bisa didapat dari sumur jika kedalaman sumur mencapai kisaran 20 meter.

"Sudah banyak warga yang mencoba membuat sumur tapi harus dalam sekali, itupun kadang airnya tak ada, jadi warga lebih memilih mengulur selang dari gunung daripada membuat sumur," ucap Dede.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x