Penundaan Musda KNPI Disesalkan

- 29 Juni 2021, 14:03 WIB
Lima calon ketua KNPI saat mengambil nomor urut calon.
Lima calon ketua KNPI saat mengambil nomor urut calon. /kabar-priangan.com/Irman S/

"Kalau lah alasan pandemi Covid jadi persoalan, semestinya dicari solusi alternatif lain semisal musda virtual atau memakai sistem sesi undangan, jadi tidak muncul kerumunan. Maka kami ormas islam Al washliyah yang memiliki 4 OKP yang terdiri dari GPA, IPA, APA, HIMMAH kecewa dan sangat menyayangkan kwputusan tersebut," kata dia.

Roni M. Anugrah, seorang kandidat pun merasa kecewa dan tidak setuju Musda ditunda. Musda dengan konsep virtual harusnya jadi pilihan karena tak mengurangi esensi musda nya.

Baca Juga: Banyak Warga Langgar Prokes, Wali Kota Banjar: Apa Susahnya Pakai Masker

Sementara calon lainnya Anton Darmawan maupun Opik Taufik Rohman memahami sikap yang diambil Panitia dan DPD KNPI yang menyerahkan penyelenggaraan Misda ke DPD KNPI Jabar.

Opik misalnya tak mempersoalkan ketika agenda tiga tahunan itu jadi domain DPD KNPI Jabar.

"Jadi kita memaklumi jika panita sudah tak mampu dan ditengahi DPD Jabar. Yang pasti Musda clue yang muncul dalam rapat bahwa musda akan digelar langsung," ujar Opik.

Baca Juga: Kapolres AKBP Ardiyaningsih Kali Pertama Teteskan Darah di Kota Banjar

 Anton pun cukup memahami dan mengerti akan kondisi pandemi di Kota Tasikmalaya tidak, memungkinkan acara digelar .

Di satu sisi memang sangat menyesalkan serta shock karena perjalanan konsolidasi yang sangat panjang dimana tim tak mengenal waktu siang maupun malam, panas maupun hujan dalam melakukan konsolidasi.

"Banyak OKP pendukung dan DPK juga menyayangkan kenapa harus ditunda di akhir," ujar dia.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x