Buntut Dugaan Terlantarkan Pasien, DPRD Ciamis panggil Menejemen RS Dadi Keluarga dan Dinkes

- 30 Juli 2021, 07:00 WIB
Komisi D DPRD Kabupaten Ciamis memanggil Rumah Sakit Dadi Keluarga dan Dinkes terkait laporan dugaan menelantarkan pasien di IGD
Komisi D DPRD Kabupaten Ciamis memanggil Rumah Sakit Dadi Keluarga dan Dinkes terkait laporan dugaan menelantarkan pasien di IGD /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - Terkait permasalahan pelayanan Rumah Sakit Dadi Keluarga (RSDK) yang dilaporkan dugaan menelantarkan pasien, Komisi D DPRD Ciamis memanggil pihak manejemen RSDK didampingi Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis di Gedung DPRD Ciamis, Kamis, 29 Juli 2021.

Pimpinan Rapat dari Komisi D, Sarif Sutiarsa fraksi PDI-P, mengungkapkan, pemanggilan tersebut sekedar mengingatkan kepada RSDK yang telah berkontribusi pada pemerintah untuk melaksanakan pelayanan sesuai SOP.

"Selama ini memang ada pasien yang merasa kurang puas atas pelayanannya, karena pegawai RSDK tersebut bekerja tidak sesuai SOP," ucapnya.

Baca Juga: Terdampak PPKM, Tenaga Honorer Polres Banjar Dapat Jatah Bansos

Sambungnya, berdasarkan informasi Direktur RSDK sudah betul SOP-nya, namun teori yang dikatakan Direktur faktanya berbeda dengan di lapangan.

"Artinya, namanya oknum itu dimana-mana ada, kesalahannya dimana, ya di tingkat bawah. Tetapi bagaimanapun, pertanggung jawabannya tetap di pimpinan, ada di direkturnya," jelasnya.

Akibat hal tersebut, Sarif menekankan kepada pihak RSDK untuk tidak memberi intruksi di atas kertas, namun harus melihat di lapangan, sehingga masyarakat merasa puas dengan pelayaan di RSDK.

"Saran kami, khususnya ke Dinas Kesehatan harus sering cek and ricek ke lapangan, jangan melakukan semacam intruksi dan tugas," paparnya.

Baca Juga: Usai Hadiri Acara Hajatan, Puluhan Warga Cibatu Garut Keracunan, Warga: Kok, Masih Ada Hajatan di Masa PPKM

Seperti diketahui, Direktur RSDK Ciamis dr H Muhamad Ikbal MM, membantah telah menelantarkan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) akibat kelangkaan oksigen.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah