Baca Juga: Piala Sudirman 2021, Indonesia Ditumbangkan Malaysia dengan Skor 2-3
“Namun setelah adanya kelonggaran, penjualan mulai merangkak naik seperti biasanya," katanya.
Sekolah dan perkantoran, kata dia, mulai normal kembali, termasuk hajatan seperti pernikahan mulai diperbolehkan. “Sehingga produksi batik-pun mulai kembali berjalan" katanya.
Selama ini atau selama masa pandemi ujar dia, para pengrajin hanya mengandalkan penjualan secara online.
Baca Juga: Kabar Baik bagi Pengguna KA Joglosemarkerto, Kamandaka dan Kaliagung Lusa Kembali Beroperasi
"Kami juga berharap para pengrajin batik untuk bisa lebih diperhatikan dan diprioritaskan terutama dalam hal pemasaran," paparnya.***
Sejumlah badut dari komunitas badut Tasik (Batik) mengkampanyekan kain batik pada momentum peringatan Hari Batik Nasional, Sabtu (2/10/2021).*