"Oncom yang diproduksi perusahaan kami ini, bermerek dagang Oncom POPAS. Alhamdulillah, sudah cukup dikenal oleh masyarakat, jadi wilayah pasarnya juga sudah lumayan luas," kata Susi.
Baca Juga: Selebgram Cilik Asal Sumedang Ini, Tekuni Dunia Modeling
Usaha pembuatan Oncom POPAS ini, sambung Susi, telah dirintis oleh keluarganya sejak tahun 1960. Dia sendiri, merupakan generasi kedua dari perintis usaha Oncom POPAS di Sumedang.
Pemasaran Oncom POPAS ini, kata Susi, awalnya hanya dilakukan oleh para pedagang dengan cara keliling menggunakan tanggungan dari bambu.
Namun seiring berjalannya waktu, pemasaran Oncom POPAS ini, akhirnya bisa tembus ke pasar modern dan masuk marketplace. Bahkan, belakangan Oncom POPAS Sumedang juga telah berhasil dipasarkan hingga Negara Singapura dan Dubai.
Baca Juga: Kabar Baik! Ini Solusi yang Disiapkan Bupati Sumedang untuk Atasi Masalah Permodalan UMKM
"Walaupun sudah serba modern, pemasaran Oncom POPAS ini sampai sekarang masih tidak berubah. Para pedagang tetap memajangkan dagangannya secara tradisional sesuai ciri khas pedagang Oncom," ujar Susi.
Sebagaimana diketahui, Oncom merupakan salah satu jenis makanan berbahan dasar campuran kacang, dengan sisa bungkil kacang tanah, ampas tahu, ampas kedelai, atau ampas kelapa, yang diolah dengan cara fermentasi khas Jawa Barat. makan jenis Oncom ini, telah dikenal masyarakat sejak abad ke-17.***