Network
Dimana berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan Bidang Pengembangan Sarana Prasarana Disdik Sumedang, saat ini tercatat ada sekitar 5 SMP yang kondisi laboratorium IPA-nya dalam keadaan rusak.
Baca Juga: Pemkab Sumedang Fokus Turunkan Angka Stunting, Ini Konsepnya
"Hasil pendataan kami terakhir, sebanyak 66 SMP kondisi laboratorium IPA-nya masih dalam kondisi baik. Sedangkan sisanya, sebanyak 5 sekolah dalam kondisi rusak, sehingga perlu perbaikan," tutur Indra.
Kerusakan pada 5 laboratorium IPA ini, kata Indra, tentunya telah mulai ditindaklanjuti oleh Disdik Sumedang. Pasalnya, pada tahun 2022 ini, Disdik Sumedang telah mulai melakukan rehabilitasi laboratorium IPA di kelima sekolah tersebut.
"Perlu kami sampaikan, pada tahun 2021 lalu kami telah melakukan perbaikan laboratorium IPA di satu sekolah. Adapun untuk kerusakan di lima sekolah tadi, akan kami tindaklanjuti dari anggaran DAK tahun 2022 ini," ujar Indra.
Baca Juga: Penyelamatan Benda Purbakala, Disparbudpora Sumedang Usulkan Rumah Fosil di Kawasan Konservasi
Khusus untuk rehabilitasi laboratorium IPA di SMPN Ganeas, kata Indra, anggaran yang dipergunakan untuk perbaikan bangunan ini sepenuhnya bersumber dari APBD Murni tahun 2022.
Oleh karena itu, atas nama jajaran pendidikan Indra pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Sumedang yang telah mendukung penganggaran untuk rehabilitasi bangunan laboratorium IPA bagi SMP.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, meminta kepada Disdik untuk terus mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan sapras di sekolah-sekolah.
Baca Juga: Polres Sumedang Tangkap 2 Pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan
