Alhamdulillah, Kasus Suspek Cacar Monyet di Kota Tasikmalaya Negatif. Begini Penjelasan Kepala Dinas Kesehatan

- 13 September 2022, 19:23 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengkonfirmasi bahwa pasien suspek cacar monyet di Kota Tasikmalaya, ternyata negatif.*
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengkonfirmasi bahwa pasien suspek cacar monyet di Kota Tasikmalaya, ternyata negatif.* /Kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mengumumkan bahwa suspek cacar monyet (monkeypox) di Kota Tasikmalaya negatif.

Kepastian tersebut diperoleh setelah Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (BPPK) Kementerian Kesehatan RI mengirimkan hasil pemeriksaan sampel darah pasien suspek cacar monyet kepada Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, BPPK Kementerian Kesehatan RI menyatakan bahwa hasil pemeriksaan terhadap sample darah pasien suspek cacar monyet negatif.

Baca Juga: Dicurigai Terpapar Virus Cacar Monyet, Seorang warga di Kota Tasikmalaya Dirawat di RSUD. Ini Tanggapan Dinkes

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr. H. Uus Supangat mengatakan, pada Selasa, 13 September 2022 pagi pihaknya telah menerima konfirmasi dari Kemenkes bahwa sampel suspect cacar monyet yang dikirim dari Tasikmalaya hasilnya negatif.

Uus mengatakan, munculnya dugaan pasien suspek cacar monyet di Kota Tasikmalaya ini berdasarkan hasil laporan dari DPJP dan laporan dari tenaga medis yang merawat pasien tersebut di RSUD.

Dari hasil pemeriksaan awal, kata dia, gejala penyakit yang diderita pasien tersebut ciri-cirinya memenuhi kiteria penyakit cacar monyet.

Baca Juga: Demi Konten, Dua Pemuda Asal Cikatomas Tasikmalaya Siksa Belasan Monyet. Video Rekamannya Dijual di Medsos

"Kenapa kita kategorikan sucpect supect cacar monyet, karena ciri-cirinya hampir sama," ujar Uus.

Namun demikian lanjut dia,untuk memastikan dugaan tersebut pihaknya mengirimkan sampel ke Kemenkes Jakarta.

"Tidak hanya sampel darah yang kita kirim, tapi juga cairan dari lesinya juga kita kirim kesana. Dan Alhamdulillah tadi pagi kita sudah dapat konfirmasi dari Kemenkes bahwa hasilnya negatif," kata Uus.

Baca Juga: Pihak Ponpes Klarifikasi Pengeroyokan Santri di Garut, Begini Pemicunya

Bahkan saat ini lanjut dia, kondisi pasien saat ini sudah berangsur pulih dan kondisinya jauh membaik daripada kemarin-kemarin.

“Namun guna memghindari penularan, saat ini pasien masih tetap dirawat di RSUD dr.Soekardjo," katanya

Uus juga meminta agar kejadian yang ada di Kota Tasikmalaya tersebut harus menjadi perhatian semua masyarakat dalam hal menjaga kesehatan lingkungan dengan baik.

Baca Juga: Polisi Temukan Identitas Pria yang Tewas Tertabrak Kereta Api di Purbaratu Kota Tasikmalaya

"Himbauan untuk masyarakat seperti apabila ada masyarakat yang terinveksi dengan ciri-ciri cacar monyet, pertama hindari kontak dengan yang bersangkutan. Jika misal akan merawat lukanya harus menggunakan pelindung karena penularannya bisa menular dari cairan fisikalnya," katanya.

Selin itu, kata dia, hindari kontak atau sentuhan dengan hewan seperti hewan yang sakit apapun jenis hewannya.

"Hewan yang sakit harus diperiksakan ke dokter hewan. Karena penyakit cacar hewan ini tidak hanya bisa menginpeksi hewan tertentu, tetapi ke beberapa spesies hewan lainnya seperti kucing dan unggas juga kita perlu hati-hati," ujar Uus.

Baca Juga: Catat Tanggalnya, Akan Ada 77 Ribu Tiket Promo di KAI Expo 2022 dengan Harga Mulai Rp7 Ribu Saja!

Kumudian juga lanjut Uus, hindari kontak apapun dengan pakaian yang pernah digunakan oleh pasien penderita cacar monyet. Minimal harus dicuci dulu. Lakukan protokol kesehatan, cucitangan.

"Dalam memasak makanan, khususnya daging harus dimasak dengan baik supaya kuman ataupun virus yang ada di daging yang dimasak tersebut bisa mati dengan kematangan yang memadai," ujar Uus.

Diberitakan sebelumnya seorang pasien di Kota Tasikmalaya dicurigai mengidap penyakit cacar monyet (monkeypox) atau penyakit infeksi virus yang disebabkan oleh virus langka dari hewan.

Baca Juga: Bjorka Bikin Ulah, Pemerintah Buat Tim Khusus yang Terdiri dari BSSN-Kominfo-Polri-BIN

Atas kecurigaan tersebut pasien tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Umum Derah (RSUD) Kota Tasikmalaya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah