KABAR PRIANGAN - Bencana longsor menerjang Desa Mekarbuana Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis. Akibatnya, jalan poros penghubung antardusun terputus total dan membuat delapan kepala keluarga (KK) terisolir.
Longsor terjadi di wilayah Dusun Kalapa RT 7 RW 3 dan Dusun Cianem RT 3 RW 5 Desa Mekarbuana, Sabtu 7 Januari 2023. Ada dua titik longsor yang menyebabkan jalan penghubung antardusun terputus serta dua unit rumah warga terancam dan lahan sawah milik warga tertimbun longsor.
"Ada dua titik di keseluruhan yang longsor, satu titik di Dusun Kalapa jalan poros penghubung antardusun sepanjang 10 meter ada delapan KK terisolir," ucap Kaur Ekbang Desa Mekarbuana Fuji, ketika dihubungi kabar-priangan.com/ Harian Umum Kabar Priangan melalui ponselnya Sabtu, 7 Januari 2023 malam.
Baca Juga: 250 Santri Ciamis dan Banjar Ikuti Diklatsar Ressant, Berlangsung Tiga Hari di Lapangan Garuda Mupuk
"Bongkahan tanahnya menimbun lahan pesawahan warga serta dan harus segera dievakuasi," ujar Fuji menambahkan.
Akibat longsor tersebut kendaraan roda empat dan roda dua tidak bisa melintas di wilayah itu. Warga juga khawatir saat melewati jalan yang longsor karena tanah masih bergerak.
"Kendaraan tidak bisa lewat, untuk jalan kaki masih bisa, itu pun jalan kaki masih waswas karena tanahnya terjal sekali. Tanahnya juga masih bergerak, sekarang masih turun hujan dengan intensitas cukup besar," ucapnya.
Pada Minggu 8 Januari 2023 siang warga dan aparat Desa Mekarbuana Kecamatan Panawangan bergotong royong untuk membuka akses jalan meski hanya untuk pejalan kaki. Pihak kecamatan saat ini telah berupaya melakukan koordinasi ke Pemkab Ciamis.
"Kami melakukan gotong-royong dengan warga untuk bisa dilintasi pejalan kaki, sedangkan untuk area yang longsor besarnya menunggu pemda menurunkan alat berat," ucapnya.*